INIPASTI.COM, MAKASSAR- Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar kembali meyudisium sekaligus pengambilan sumpah dokter ke 11 dan janji sarjana kedokteran ke 20 di Aula FK Unismuh Makassar, Selasa 8 November 2017.
Ada 5 dokter yang diambil sumpahnya serta 24 sarjana kedokteran yang di yudisium. Acara yudisium ini dihadiri Wakil Rektor I, Ir HM Rakhim Nanda, MT, Ketua BPH, Dr Ir HM Syaiful Saleh, M.Si, Wakil Sekretaris PWM Sulsel, Ustadz Syamsuriadi sekaligus membawakan pengajian, Direktur Ma’had Al-Birr, Dekan FK Unismuh, dr Mahmud Ghaznawie, PhD,SpPA (k) dan para orang orang tua yudisium.
Dekan FK Unismuh dr Mahmud Ghaznawie, PhD,SpPA(k), mengatakan, sampai saat ini FK Unismuh Makassar sudah meluluskan 136 dokter dan 459 sarjana kedokteran. Hal ini tentu patut disyukuri, karena FK Unismuh Makassar sudah melaksanakan proses pembelajaran dengan baik.
Mahmud juga dalam kesempatan ini merasa bersyukur karena FK Unismuh sudah terakrediasi B dari BAN-PTKes. Meskipun demikian, hal yang paling urgen di FK Unismuh saat ini adalah membenahi administrasi dosen, NIDN, NIDK, kepangkatan agar segera diperhatikan sekaligus bisa diurus secepatnya.
Menyinggung soal kerjasama dengan rumah sakit, Mahmud mengaku tidak ada masalah, selama ini sudah lancar. Hanya saja dia meminta kembali untuk dilihat dokumen kerjasamanya jangan sampai sudah ada yang perlu diperbaharui, kata Mahmud.
Sementara Wakil Rektor I Ir HM Rakhim Nanda, dalam pengarahannya mengucapkan syukur atas capaian yang diperoleh FK Unismuh. Telah berhasil menghasilkan 136 dokter dan 459 sarjana kedokteran. Selain itu FK Unismuh juga sudah terakreditasi B dari BAN-PTKes.
Rakhim Nanda juga berpesan kepada calon dokter bawalah terus identitas Muhammadiyah dan jangan pernah bertindak yang membuat orang tambah sakit, perbaiki niat dalam setiap memberikan pelayanan dan jangan pernah hidup diatas penderitaan orang lain.
Sementara itu Ketua BPH Dr Ir HM Syaiful Saleh dalam kesempatan tersebut menyinggung soal pembangunan rumah sakit Muhammadiyah Sulsel Unismuh Makassar yang saat ini masih terus digenjot pembangunannya. Karena ia berharap 2018 rumah sakit ini sudah bisa soft opening.(nasrullah)