INIPASTI.COM – Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia, dipastikan akan ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Golkar dalam Musyawarah Nasional (Munas) XI Partai Golkar yang berlangsung di JCC, Senayan, pada Rabu, 21 Agustus 2024.
Dilansir dilaman CNN, pada hari sebelumnya, Munas telah menerima laporan pertanggungjawaban kepengurusan Partai Golkar periode 2019-2024, dan Bahlil pun ditunjuk sebagai formatur tunggal.
Menurut Ketua Sidang Munas, Adies Kadir, sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), calon Ketua Umum yang memperoleh dukungan 50 persen plus satu dari pemegang hak suara akan langsung ditetapkan sebagai formatur tunggal dan terpilih secara aklamasi.
Namun, dukungan yang diterima Bahlil lebih dari sekadar mayoritas. Ia mendapat dukungan penuh dari 100 persen pemilik hak suara, mulai dari jajaran pengurus pusat hingga Dewan Pimpinan Daerah (DPD) tingkat satu dan dua.
“Pada pukul 10 pagi ini, kemungkinan besar Bahlil akan ditetapkan secara aklamasi karena seluruh pandangan umum kemarin sepakat mendukungnya,” ujar Adies di JCC, Senayan, Rabu 21 Agustus 2024.
Setelah terpilih secara aklamasi, Bahlil akan memiliki wewenang penuh untuk menyusun struktur kepengurusan Partai Golkar periode 2024-2029, termasuk menentukan komposisi para ketua dewan di dalamnya.
Munas Golkar yang berlangsung selama beberapa hari ini akan memasuki tahap akhir dan ditutup pada malam hari ini.
Presiden Joko Widodo dijadwalkan hadir dalam acara penutupan tersebut, di tengah spekulasi bahwa ia akan diangkat sebagai Ketua Dewan Pembina Partai Golkar (sdn)