INIPASTI.COM, GOWA – Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan YL membuka secara resmi Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Prajabatan Golongan II dan III Lingkup Pemerintah Kabupaten Gowa. Diklat tersebut digelar Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Gowa bekerja sama dengan BPSDM Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel).
Kepala BKPSDM Gowa, Chairul Natsir mengatakan tujuan diadakannya Diklat ini sebagai cara dalam meningkatkan pengetahuan, keahlian, keterampilan, etika, dan kepribadian PNS sesuai dengan kebutuhan instansi. “Ini dilakukan sebagai bentuk untuk menciptakan kesamaan visi dan dinamika pola pikir dalam melaksanakan tugas pemerintahan umum,” ungkapnya pada acara yang berlangsung di Balai Diklat BKPSDM Kabupaten Gowa, Rabu, (21/2/2018)
Sementara itu, dalam Sambutannya, Adnan mengungkapkan bahwa hal ini menunjukkan bukti keseriusan Pemkab Gowa dalam merealisasikan program-program pemerintahan. Dengan ini, katanya, juga diharapkan dapat meningkatkan kemampuan sumber daya aparaturnya. “Peserta Diklat Prajabatan ini sebagian besar adalah CPNS di tenaga kesehatan dan pertanian yang merupakan ujung tombak dalam menyukseskan program Pemkab Gowa,” ujarnya sekaligus membuka kegiatan Diklat Prajabatan itu
Lebih lanjut, ia memaparkan bahwa saat ini 26 Puskesmas yang ada di Kabupaten Gowa akan menjadi rawat inap untuk lebih meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. “Semoga dengan diangkatnya semua yang ada di sini, dapat lebih membantu pelayanan itu sendiri,” tambah Adnan
Selain itu, ia juga mengatakan, penghasilan pertanian Sulsel saat ini yang mencapai 2 ton sebagian besar merupakan dari Kabupaten Gowa
“Hasil pertanian kita semakin setiap tahunnya mengalami peningkatan, maka dari itu pertanian dan kesehatan sangat penting di Kabupaten Gowa,” tuturnya
Terkai hal itu, Adnan berharap dengan adanya Diklat ini mampu menciptakan aparatur yang memiliki sikap dan semangat dalam melaksanakan tugas pemerintahan. “Kepada seluruh peserta diharapkan dapat mengikuti materi yang akan disampaikan nanti dan nantinya dapat menjadi PNS yang profesional, memiliki etika dasar dan bersih dari korupsi,” harapnya
Kegiatan Diklat Prajabatan berlangsung mulai 21 hingga 28 Februari yang diikuti oleh 68 orang peserta terdiri dari 55 orang golongan dua dan 13 orang golongan tiga .(*)
