INIPASTI.COM, BANTEN – Puncak peringatan HUT ke-72 TNI di Dermaga Dermaga PT Indah Kiat, Cilegon, Banten. Di HUT TNI ini menjadi sebuah momentum bagi tiga matra, yaitu matra darat, laut dan udara untuk menapak tilas perjalanan sejarah dan kontribusi bagi bangsa dan negara.
Antusias masyarakat yang turut menyaksikan, HUT TNI yang digelar dengan berbagai atraksi, serta banyaknya tamu undangan berdampak pada macetnya jalan menuju lokasi acara, dan membuat beberapa tamu undangan yang hadir harus berjalan kaki sampai 2 km.
Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo yang turut hadir dalam HUT TNI, terpaksa berjalan kaki setidaknya sejauh dua kilometer menuju lokasi. Demikian juga Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo.
Dengan menggunakan setelan jas lengkap dengan dasi merah dan sepatu pantofel, Syahrul terlihat begitu menikmati berjalan dibawah teriknya matahari bersama Kepala Biro Humas dan Protokol Sulawesi Selatan Devo Khaddafi dan Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Sulsel Asmanto Baso Lewa.
Jauhnya perjalanan dari tempat acara, ternyata sama sekali tidak dikeluhkan oleh Syahrul, dan menganggapnya biasa saja. “Biasa saja,” katanya singkat, kamis kemarin
Bahkan, Ia sempat bercanda dengan para jendral yang ikut berjalan bersama “Ini pagi-pagi, kita sudah berolahraga jalan pagi 2 kilometer,” serunya.
Sementara itu, terkait dengan HUT TNI. Syahrul mengungkapkan ini menjadi momen dalam memperkuat kesatuan bangsa agar mampu bersaing di era globalisasi
“HUT ke-72 TNI ini harus menjadi perekat bangsa agar mampu bersaing di era globalisasi, karena Indonesia yang besar dan kaya ini hanya mampu bergerak maju dan akselaratif jika tercipta harmonisasi dan stabilitas bangsa, dan ini kuncinya ada pada TNI,” ujar Syahrul
Di acara ini dihadirkan defile berjumlah 5.932 orang yang terdiri dari Batalyon Upacara 1 Perwira Gabungan, Brigade Upacara II Akademi TNI, Brigade Upacara TNI AD, Brigade Upacara TNI AL, Brigade Upacara TNI AU, dan beberapa satuan batalyon.
Latihan gabungan demo alutsista juga dihadirkan, penampilan demonstrasi tempur 48 KRI, 17 unit Pesud FIX Wing, Heli Bolcow, 10 Pesud Rotary Wing dan Sea Rider.
Melihat semua itu, Syahrul terlihat sangat terpukau dengan atraksi yang ditampilkan. (Iin Nurfahraeni)