INIPASTI.COM, MAKASSAR – Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto mengimbau agar para dokter, tenaga kesehatan juga vaksinator se-Kota Makassar dapat mengawal Festival Smart Vaksinasi Makassar yang rencananya akan mulai pada Senin (16/3)
Hal ini diungkapkan oleh Danny Pomanto saat menghadiri kegiatan Apel pagi, yang dihadiri oleh 47 Puskesmas se-Kota Makassar ini di harapkan mampu membantu menyukseskan Makassar Recover yang menjadi program kepemimpinan Danny-Fatma.
Melalui program ini, Ia optimisme akan akan mampu menekan laju peningkatan virus covid-19 di Kota Daeng juga dapat menopang percepatan pemulihan kesehatan.
“Hari ini, kami kumpulkan semua dokter,tenaga kesehatan dan vaksinator di 47 Puskesmas se-Kota Makassar. Tujuannya untuk memberikan edukasi agar para vaksinator ini siap menjadi garda terdepan dalam percepatan pemulihan kesehatan yang Danny-Fatma gaungkan”,tegas Danny.
Danny menambahkan Provinsi Sulawesi Selatan mendapatkan jatah 1,6 juta vaksinator dan Kota Makassar 240 ribu vaksinator. Olehnya itu ia mengatakan perlu percepatan segera namun tetap dalam protokol kesehatan yang ketat.
“Makassar itu bagiannya 240 ribu vaksin. Ini yang harus segera di bagikan ke masyarakat. Modelnya nanti itu semua vaksinator duduk di kursinya masing-masing dan akan di datangi oleh petugas. Ini untuk menghindari adanya kerumunan”,katanya.
Para vaksinator akan di berikan screaning digital yang akan di tunjukkan ke petugas di lokasi untuk selanjutnya mendapatkan kode kursi.
“Jadi para vaksinator itu pakai sistem digital. Akan dia perlihatkan ke petugas untuk mengetahui nomer kursinya berapa. Ia juga akan di jemput ojol jadi tidak ada kemacetan maupun kerumunan”,tegasnya.
Rencananya Festival Smart Vaksinasi Makassar ini mulai akan di helat pada pekan depan di tanggal 16 Maret 2021 dan di targetkan 1.000 vaksinator di tiap tempat vaksin. Festival ini juga ingin menepis ketakutan masyarakat yang ingin vaksin.
Selain memberikan edukasi dan semangat bagi para tenaga kesehatan, Wali Kota Makassar Danny Pomanto juga memantau kesiapan ambulans milik Pemkot yang akan di gunakan untuk operasional pemberian vaksin nantinya.
(Iin Nurfahraeni)