INIPASTI.COM, MAKASSAR – Presiden RI Joko Widodo mengundang Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Syahrul Yasin Limpo, menghadiri Rapat Terbatas di Kantor Kepresidenan Jakarta, Selasa (2/5). Dalam rapat terbatas tersebut akan dibahas mengenai percepatan infrastruktur proyek strategis di Sulsel.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Biro Humas dan Protokol Pemprov Sulsel, Devo Khadafi mengungkapkan, Presiden Jokowi bersama Gubernur Sulsel akan membahas tentang percepatan proyek strategis infrastruktur Sulsel. Antara lain sektor pertanian, yang mana Sulsel menjadi lumbung pangan nasional, sektor perhubungan udara, darat dan laut sehingga Sulsel menjadi poros nasional, serta membahas progres pembangunan bendungan di Provinsi Sulsel.
“Seperti yang kita ketahui, saat ini di Sulsel sementara dibangun beberapa proyek strategis nasional. Inilah yang kemudian akan dibahas dalam rapat terbatas di Istana Kepresidenan Jakarta,” kata Devo, Senin,(1/5) dalam rilisnya
Ia mengatakan, beberapa proyek strategis nasional di Sulsel, diantaranya adalah pembangunan empat bendungan. Antara lain, Passeloreng di Wajo, Baliase di Luwu Utara, Karalloe di Jeneponto, dan Pammukkulu di Takalar.
“Bendungan ini akan semakin memperkuat posisi Sulsel sebagai lumbung pangan nasional,” ujarnya.
Selain itu, di sektor perhubungan, ada proyek Makassar New Port (MNP), perluasan Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, beberapa proyek jalan, hingga kereta api.(*)