INIPASTI.COM, MAKASSAR, — Salah satu kebijakan yang akan diambil oleh Calon Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin (Appi) adalah memindahkan rumah jabatan (rujab) walikota ke wilayah Tamalanrea atau Manggala.
Rencana kebijakan itu diungkapkan Appi dalam kegiatan Silaturahmi dan Sosialisasi Visi Misi Sesi II yang digelar Garda Strategi Munafri Arifuddin (Gasmar) di Menara Bosowa, Minggu (26/1/2020).
“Rujab akan saya pindahkan ke Tamalanrea atau Manggala. Kenapa? Karena kalau dari rujab ke kantor bisa banyak yang dilihat kondisi ril kota dan masyarakat sepanjang perjalanan. Tapi kalau jaraknya hanya lima menit, seperti sekarang ini, Satpol PP ji dilihat. Dan petugas kebersihan pasti sudah bersihkan memang mi baik-baik sebelum lewat walikota,” kata Appi disambut tepuk riuh 1.500 tokoh masyarakat (tomas) yang hadir.
Selain itu Appi juga memprogramkan penghapusan iuran sampah, pembangunan sekolah-sekolah baru, pembangunan tiga rumah sakit tanpa kelas, pembangunan co-working space 4.0 di setiap kelurahan untuk pemuda milenial, pembangunan rumah kreatif/creative hub untuk perempuan dan ibu-ibu rumah tangga di setiap kelurahan dan masih banyak program-program lainnya.
Sementara, Pakar Kebijakan Publik dari STIA-LAN Makassar, Dr Alam Tauhid Syukur yang menjadi salah satu panelis menilai visi misi Appi sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan masyarakat Kota Makassar hari ini.
“Ini adalah program yang sudah sangat membumi. Seluruh program yang dipaparkan tidak muluk-muluk dan menjawab kebutuhan masyarakat Makassar. Banyak orang yang programnya hebat-hebat didengar tapi itu cuma berlaku di Planet Pluto. Tidak sampai ke bumi. Kalau program Pak Appi beda, karena menempatkan rakyat sebagai subjek dan objek pembangunan,” kata Alam.
Pakar Kebijakan Publik dari Unismuh Makassar, Dr Abdi juga menilai demikian. Panelis visi misi Appi ini menambahkan ada 4 kriteria yang harus dimiliki seorang calon untuk mendapatkan kans menang di pilkada.
Yakni figuritas yang baik, dukungan parpol dan masyarakat, program yang realistis, dan kekuatan finansial.
“Menurut saya, Pak Appi memenuhi semua kriteria itu. Dan kalau ada calon yang tidak memenuhi satu saja dari empat faktor itu. Tolong jangan dipilih,” tandas Abdi.
Silaturahmi dan sosialisasi visi misi sesi II ini merupakan rangkaian acara dari sesi sebelumnya, Minggu (19/1/2020) lalu yang juga dihadiri 1.500 tomas dari 8 kecamatan.
Sesi II ini sendiri dihadiri 1.500 tomas dari 7 kecamatan yakni Biringkanaya, Tamalanrea, Panakkukang, Bontoala, Manggala, Tallo, dan Ujungtanah.
(Muh. Seilessy)