INIPASTI.COM, NTT – Terkait kunjungan kerja presiden joko Widodo di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur pada Selasa (23/2/2021) menuai kritik.
pasalnya di tengah gencarnya imbauan dari pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19.Yang menjadi sorotan dalam kunjungan Jokowi tersebut adalah terjadinya Kerumunan warga.
Peristiwa Kerumunan tersebut terabadikan melalui rekaman sejumlah video yang beredar luas di jagat maya.
Terkait hal tersebut Mantan politisi partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean membela Jokowi dalam sebuah Cuitan di Twitter pribadinya @FerdinandHaean3,
Ferdinand merasa keberatan jika banyak pihak yang mengkritik Jokowi terkait kejadian itu.
Ferdinand menuding ada kelompok kecil yang berupaya membangun opini pelanggaran prokes kunjungan Jokowi.
“sekelompok kecil org berupaya membangun opini pelanggaran prokes pada Kerumunan kunjungan pak jokowi,” tulis Ferdinand dalam Twitter nya.
Ferdinand menegaskan Kerumunan tersebut adalah sebuah euforia dan Spontanitas dari warga yang ingin melihat pemimpinnya.
“Bung sy kasitau itu euforia dan histeria dari warga yang ingin melihat pemimpinnya, tdk di undang dan tdk di suruh mrk Spontanitas Karena Cinta Pemimpinnya, dan rata2 pakai masker,” Ferdinand melanjutkan.