JAKARTA – Pemerintah meminta seluruh masyarakat tidak golput pada pemilu 17 April mendatang. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menginstruksikan agar pemerintah daerah aktif mensosialisasikan perhelatan pemilu.
“Datang ke TPS (tempat pemungutan suara) pada 17 April mendatang. Jangan sia-siakan hak pilih, jangan menjadi golput,” kata Tjahjo lewat keterangan tertulisnya pada Rabu (20/3).
Ia mengatakan telah memerintahkan pemda provinsi, kabupaten dan kota untuk melakukan sosialisasi pemilu. Mereka diminta memasang iklan pemilu di media lokal, termasuk melalui spanduk, poster, dan baliho, yang menerangkan tentang penggunaan hak pilih.
“Dalam rapat koordinasi dengan camat, kepala desa, dan Satpol PP, sudah saya sampaikan untuk mensosialisasikan pemilu serentak di daerah masing-masing. Mereka harus mendukung KPU dan Bawaslu daerah,” ujar Tjahjo.
Dia pun mengimbau masyarakat agar mewaspadai penyebaran berita bohong atau hoaks terkait pemilu. Selain itu, Tjhajo meminta masyarakat tidak tergiur dengan politik uang serta tidak ikut dalam kampanye yang mengandung ujaran kebencian.
Sebelumnya, Meteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) Wiranto telah mengimbau hal serupa. Dia meminta masyarakat agar menggunakan hak pilihnya pada pemilu April mendatang.
“Jangan golput, gunakan hak pilih untuk memilih pemimpin-pemimpin terbaik yang benar-benar membawa negara kita terus membangun secara berkesinambungan,” kata Wiranto. (MDS01)