INIPASTI.COM, MAKASSAR – Terkait adanya penemuan mayat lelaki di pinggir sungai jeneberang Kelurahan Tompobalang, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa setelah di Autopsi di Rumah Sakit Bhayangkara dari pihak kedokteran forensik bhayangkara, hingga saat ini masih belum diketahui identitasnya.
Hal itu diungkapkan dokter forensik biddokes Polda Sulsel Dr Eko Yunianto saat ditemui Inipasti.com, Selasa (10/1/2016) berdasarkan dari hasil Otopsi sementara masih belum diketahui identitasnya dikarenakan kondisi mayat hancur mempersulit tahap penyelidikan kepolisian.
“Setelah autopsi kita masih belum ketahui identitas jenazah tersebut Karena kami sulit menyelidik dikarenakan kondisi jenazah tersebut sudah tidak memungkinkan dan membusuk,” ungkapnya.
Dikatakannya, dari hasil autopsi tidak ada tanda kekerasan dari jenazah lelaki terblsebut, dan pihaknya masih melakukan pendalaman pemeriksaan dari jenazah lelaki tersebut.
“Dari hasil autopsi tidak ada ditemukan tanda kekerasan dari jenazah lelaki tersebut yang belum diketahui identitas nya, dan kami masih melakukan pendalaman,” tuturnya.
Menurutnya, hingga saat ini pihak keluarga dari jenazah lelaki tersebut yang tidak diketahui identitasnya belum ada yang melapor ke pihak kepolisian.
“Belum ada pihak keluarga dari jenazah tersebut yang melapor ke pihak kamI, dan semoga keluarganya secepatnya segera melapor, karna kondisi jenazahnya yang tidak memungkinkan,” pungkasnya.
Sebelumnya dari Kronologisnya ditemukan mayat lelaki tersebut ditemukan oleh tiga bocah lelaki yaitu Sulaiman (9), Gibli (8) dan dan Aco (8), di pinggiran sungai jeneberang saat mereka memancing kemudian melihat mayat tersebut mengambang di pinggiran sungai, pada senin kemarin tanggal 9 Januari 2017 sekitar 13.00 WITA.
Adapun ciri-ciri dari jenazah tersebut yaitu menggunakan celana panjang jeans warna biru, baju warna hitam, jenggot warna pirang dan di dalam dompet ditemukan nomor tlp 085394430922 an. Rais.