INIPASTI.COM, SINJAI – Kunjungan kerja yang dilakukan oleh Penjabat Gubernur Sulsel, Soni Sumarsono sejak 26-27 Agustus di Kabupaten Sinjai setidaknya mendapat perhatian, dan catatan tersendiri. Salah satunya rendahnya Pendapatan Asli Daerah (PAD), ketergantungan terhadap bantuan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Pihak ketiga.
Menurutnya, melihat kondisi tersebut Sinjai dikatakan belum sepenuhnya otonomi daerah. Dengan PAD yang hanya sekitar dua persen dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD).
“APBD Sinjai Rp 1.16 triliun, kemudian PAD sekitar Rp 86 miliar, untuk bayar gaji pegawai sebesar Rp 400 miliar, ini tidak mencukupi. Bisa dikatakan, Sinjai belum sepenuhnya otonomi daerah karena masih tergantung bantuan dari pemerintah pusat, provinsi dan pihak ketiga, seharusnya,” kata Sumarsono, Senin (27/8/2018)
Ia menjelaskan dengan kondisi ini, Sinjai menghadapi berbagai tantangan yang harus diselesaikan, “kalau semua berpikir rutinitas seperti ini, Sinjai tidak bisa mengejar ketertinggalan. Untuk itu harus ada terobosan dari Kepala SKPD untuk meningkatkan PAD ini,”ujarnya
(Iin Nurfahraeni)