INIPASTI.COM, PATTALASSANG – Dekan Fakultas Dakwah & Komunikasi (FDK), Dr. Firdaus Muhammad, MA didampingi Sekjur Kessos, Alamsyah dan tiga kepala laboratorium yaitu Lab.Kesos, Drs.H.Syakhruddin.DN, M.Si, Lab.Fotografi, Hasbullah Mattar (Bang Iful) dan Lab.Televisi Sulaeman (Pak Dede) beserta Nurlena Hamid dari jajaran staf, mengunjungi Kecamatan Pattalasang dan diterima langsung Camat Pattalassang, Baharuddin Malaganni Saud, S.STPdi ruang kerjanya, Rabu (14/10/2020).
Kunjungan Dekan FDK dimaksudkan untuk menindaklanjuti hasil kesepakatan bersama antara Pemerintah Kecamatan Pattaralassang dengan Jurusan Kesejahteraan Sosial pada Fakultas Dakwah dan komunikasi.
Selain menjadikan Pattalassang sebagai lokasi Kecamatan Binaan UIN Alauddin Makassar, juga dikandung maksud sebagai obyek praktek jurusan komunikasi terutama dalam praktikum fotografi dan praktek pengambilan gambar untuk kebutuhan per-televisi-an.
Camat Pattalassang , Baharuddin di dampingi Ketua PKK, Septyani Meryam Saleh, MH dalam kesempatan tersebut mengatakan, pihaknya menyambut baik, tawaran Dekan FDK untuk menjadikan Kecamatan Pattalassang sebagai lokasi binaan UIN Alauddin Makassar, bukan saja untuk jurusan Kesejahteraan Sosial melainkan delapan jurusan dapat dimaksimalkan aktifitasnya di Pattalassang, selain itu sangat mudah dijangkau oleh mahasiswa.
Dijelaskan, kecamatan Pattalassang terdiri 8 desa 36 dusun. Pattalassang merupakan pemekaran Kecamatan Bontomarannu di tahun 2004 lalu. Kecamatan ini menjadi kawasan Maminasata, Kota Idaman dan menjadi tempat lapangan golf terbaik di Asia Tenggara, tuturnya.
Dalam dialog yang berlangsung dengan penuh kekeluargaan, di sepakati untuk menjadikan Kecamatan Pattalassang sebagai kawasan yang berketahanan sosial, dimana 26 PMKS (Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial) akan tercatat dalam satu database dimana mahasiswa praktikum bekerjasama dengan operator SIKS-Ng (Sistim Informasi Kesejahteraan Sosial–Next Generation) menjadikan pusat data terpadu pada Puskesos (Pusat Kesejahteraan Sosial) di Kecamatan Pattalassang.
Terkait dengan pengembangan kawasan di sepakti Desa Timbuseng yang menjadi skala prioritas percepatan penanganan PMKS, begitu pula desa – desa lainnya dalam program Rehabilitasi Rumah Tidak Huni (RTLH), Kampung Siaga Bencana dan kawasan Ramah Disabilitas serta pengembangan potensi kearifan lokal masyarakat di Kecamatan Pattalassang.
Dikatakan, bahwa di Pattalassang ini masih sangat dipegang erat kearifan lokal seperti “Accera Kalompoang, Appalili dan berbagai aktifitas masyarakat yang masih menjunjung tinggi adat dan tradisi leluhur, ungkap Camat Pattalassang dengan antusias.
Konsep penanganan PMKS dalam waktu dekat disepakati untuk menyatukan persepsi melalui basis data pada Puskesos Pattalassang sehingga instansi atau lembaga manapun yang membutuhkan data, tetap satu karena keterlibatan para mahasiswa yang melakukan klarifikasi dari rumah ke rumah.
Kawasan Pattalassang, selain menjadi lokasi KKN Tematik, pusat praktikum I dan Praktkikum Makro II sekaligus menjadi kawasan Siaga Bencana (KSB) berbasis kearifan lokal.
Karena itu, keterlibatan perguruan tinggi dalam pengembangan wilayah ini, menjadi sesuatu yang sudah lama didambakan, terlebih dengan perhatian pihak Kementerian Sosial RI terhadap keberadaan jurusan Kesejahteraan Sosial di Kampus UIN Alauddin Makassar (syakhruddin)