INIPASTI.COM, MAKASSAR – Dalam waktu dekat, Gubernur Sulsel H Syahrul yasin Limpo akan melantik sejumlah pejabat hasil perubahan struktur Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Untuk diketahui, beberapa OPD mengalami perubahan stuktur. Beberapa organisasi dalam lingkup Pemprov Sulsel akan dimerger, sehingga jumlah lembaga teknik pengalami pengurangan. Dari 34 organisasi dinas, akan dikerucutkan menjadi hanya 27 dinas. Sementara kelembagaan biro, dari 13 biro akan menjadi sembilan biro saja. Selain itu organisasi tingkat Badan, hanya akan tersisa delapan organisasi saja.
Dengan adanya perubahan struktur organisasi tersebut, menyebabkan terjadi pergeseran pada sejumlah jabatan penting. Selain itu, berkurangnya jumlah organisasi, tentu saja berdampak pada berkurangnya posisi jabatan, khususnya pada tingkat eselon II dan eselon III. Sejumlah pejabat diperkirakan akan kehilangan posisi mereka, yang menimbulkan kegamangan bagi para pejabat tersebut.
Untuk itu, Gubernur Syahrul meminta agar tidak ada yang gamang dengan rencana pelantikan tersebut. Bahkan Syahrul berpesan agar aparat yang gamang tersebut tidak berupaya mencari muka kiri dan kanan. “Saya memastikan tegak pada aturan yang ada, dan pergantian dilakukan sesuai kebutuhan,” tegasnya kepada wartawan, Selasa (3/1) di Kantor Gubernur.
Pelantikan pejabat hasil perubahan stuktur OPD tersebut direncakanan akan dilaksanakn dalam minggu ini. Bocoran yang didapatkan inipasti.com menyebutkan bahwa pelantikan akan dilaksanakan Jumat (6/1/2017) mendatang.
“Ini bukan mutasi besar-besaran, tapi terjadi karena adanya perubahan nomenklatur. Yang kinerjanya kurang bagus akan diganti, sedangkan yang bagus akan tetap (dipertahankan, red),” kata Syahrul.
Gubernur Sulsel dua periode ini menambahkan bahwa terkait pelantikan tersebut, dilakukan sesuai aturan yang ada. “Semua ada aturannya, tidak asal dalam menaruh pejabatnya, kalau bagus kenapa tidak dipertahankan,” jelas Syahrul.