INIPASTI.COM, MAKASSAR – Mulai tahun 2020, pengelola terus menggenjot hafalan Alquran bagi mahasiswa binaan penghuni Asmadina Unismuh Makassar dengan sistem yang dimodifikasi.
“Penyetoran hafalan tidak diwajibkan, terserah mereka, mau dicicil per juz atau dicicil per kemampuan hafalan dalam 1 hari,” demikian ditegaskan, Kepala Pengelola Asmadina Unismuh Makassar, Sitti Chaerani Jaya kepada media Jumat, (17/1/2020).
Dijelaskan, para tim pembina Asmadina terus memotivasi para adik binaannya untuk tetap istikamah dengan keinginan menghafal.
“Pengelola juga terkadang memberi reward sederhana, berupa hadiah murah dan kecil sebagai bentuk motivasi bagi mereka semua,” katanya.
Dari awal September 2019 sampai Januari 2020, tercatat dari tim pembina para mahasiswa binaan itu, ada 2 orang telah menuntaskan 30 Juz.
Saat ini, ada 62 orang yang sementara dan terus mengejar dan menyetorkan hafalannya kepada para pembina mereka di asrama.
Para penghafal itu terdiri dari mahasiswa kedokteran, S1 Umum, PAUD dan Al Birr.
Pengelola sangat mengharapkan, pimpinan kampus dapat memberi perhatian besar bagi mahasiswa yang hafidz dan hafidzah nantinya.
Direncanakan wisuda para penghafal dan penamatan akan digelar pada bulan Juli 2020, tegasnya. (yahya).