INIPASTI.COM – Presiden Joko Widodo mengganti Bahtiar Baharuddin dari posisi Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan. Bahtiar akan digantikan oleh Sekretaris Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), Prof. Zudan Arif Fakrulloh, yang akan dilantik di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) besok pagi.
“Besok (dilantik) jam 8 di Kemendagri,” kata Prof. Zudan saat dikonfirmasi oleh detikSulsel, Kamis, 16 Mei 2024. Setelah dilantik, Zudan berencana segera menuju Sulsel namun akan berkonsolidasi terlebih dahulu. “Insyaallah, ya. Tapi secepatnya. Kita konsolidasi dulu ya kesiapan di sana (ke Sulsel),” ujarnya.
Pergantian dan Jabatan Baru
Sebelumnya, Zudan telah mendapat informasi terkait pergantian Pj Gubernur Sulsel. Dia, yang sebelumnya menjabat sebagai Pj Gubernur Sulawesi Barat (Sulbar), akan menggantikan Bahtiar Baharuddin.
Bahtiar, yang menjabat sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, dilantik menjadi Pj Gubernur Sulsel pada 5 September 2023, menggantikan Andi Sudirman Sulaiman yang masa jabatannya telah berakhir.
Bahtiar resmi diganti setelah 8 bulan menjabat sebagai Pj Gubernur Sulsel. Selama masa kepemimpinannya, Bahtiar menginisiasi sejumlah program pembangunan yang menjadi perhatian Presiden Jokowi.
Pada 17 Mei 2024, Bahtiar dilantik menjadi Pj Gubernur Sulbar di kantor Kemendagri, Jakarta Pusat. Posisi Pj Gubernur Sulsel kini dipercayakan kepada Prof. Zudan Arif Fakrulloh.
Bahtiar dan Zudan dilantik bersama tiga penjabat gubernur lainnya: Syamsuddin Abdul Kadir (Pj Gubernur Maluku Utara), Almuktabar (Pj Gubernur Banten), dan Muh Rudi Salahuddin (Pj Gubernur Gorontalo). Mereka dilantik berdasarkan SK Presiden RI nomor 60/P.2024 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Penjabat Gubernur, dengan masa jabatan paling lama satu tahun.
Capaian Bahtiar Selama Menjabat : Berikut adalah beberapa capaian dan inisiasi program Bahtiar selama 8 bulan menjabat sebagai Pj Gubernur Sulsel:
Usung 8 Program Prioritas
Bahtiar mengungkapkan 8 program prioritas yang selaras dengan program pemerintah pusat, termasuk penyelenggaraan Pemilu dan Pilkada Serentak 2024, pengendalian inflasi, penanganan stunting dan gizi buruk, pengentasan kemiskinan ekstrem, ketahanan dan kedaulatan pangan, kemudahan pelayanan publik dan investasi, sinergi program prioritas nasional dan daerah, serta stabilitas sosial, politik, keamanan, dan ketertiban umum.
Target 1 Miliar Budi Daya Pisang
Bahtiar menggaungkan gerakan budi daya pisang dengan target 500 hektare lahan tidak produktif untuk menghasilkan satu miliar pohon pisang. Program ini merupakan bagian dari ketahanan pangan dan pengentasan kemiskinan.
Sebar Jutaan Benih Ikan Tawar
Bahtiar menyebar jutaan benih ikan tawar sebagai bagian dari program ketahanan pangan di sektor perikanan. Misalnya, lebih dari 2,1 juta benih ikan tawar telah ditebar di Kabupaten Bone.
Sukseskan Pemilu 2024 di Sulsel
Bahtiar berhasil mengawal pelaksanaan Pemilu 2024 di Sulsel dengan baik, menjadikan Sulsel sebagai daerah teraman di Indonesia untuk pemilu.
Inisiasi Penanaman 2 Juta Pohon
Bahtiar menginisiasi gerakan penanaman 2 juta pohon di kabupaten dan kota di Sulsel dalam rangka memperingati Hari Bumi dan berkomitmen terhadap keberlanjutan lingkungan.
Kembangkan Kawasan Mamminasatapak
Bahtiar mendorong pengembangan kawasan metropolitan Mamminasatapak, wilayah aglomerasi dari Makassar, Maros, Sungguminasa, Takalar, dan Pangkep, untuk menopang kebutuhan IKN.
Percepatan Proyek Stadion di Sudiang
Bahtiar mendorong percepatan pembangunan stadion di kawasan GOR Sudiang, Kota Makassar, sebagai proyek strategis nasional yang dibiayai oleh APBN.
Gerak Cepat Tangani Bencana Alam
Bahtiar bergerak cepat menangani bencana alam, seperti banjir dan longsor yang menerjang Sulsel, dengan berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan TNI untuk evakuasi dan penanganan korban.
Bahtiar telah menunjukkan komitmen dan dedikasinya dalam membangun Sulsel melalui berbagai program dan inisiatif strategis selama masa jabatannya. Prof. Zudan Arif Fakrulloh diharapkan dapat melanjutkan dan memperkuat upaya-upaya tersebut untuk kemajuan Sulsel ke depannya (sdn)