INIPASTI.COM, MAKASSAR – Biro Humas Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama tim Koordinasi dan Supervisi, Bidang Pencegahan (Korsupgah) RI Wilayah VIII menggelar Workshop Humas, di Maxone Hotel Makassar, Senin (21/10).
Dalam kegiatan tersebut, mengambil tema “Menuju Keterbukaan dan Komunikasi Efektif Pemerintah dalam Rangka Membangun Tata Kelola Pemerintah yang Baik dan Bersih”.
Kegiatan ini diikuti oleh 52 Humas OPD lingkup Pemprov Sulsel dan 48 Humas dari Pemda Kabupaten/Kota se-Sulsel. Kegiatan inj berlangsung selama tiga hari, yakni 21-23 Oktober 2019.
Asisten I Bidang Pemerintahan Provinsi Sulsel, Aslam Patonangi, berharap kegiatan ini mampu meningkatkan kualitas SDM di bidang kehumasan.
“Sehingga bisa memberi dukungan dan mengawal program Pemprov Sulsel dapat dilaksanakan secara maksimal,” kata Aslam.
Ia menambahkan, bahwa tugas Tim Koordinasi dan Supervisi Pencegahan (Korsupgah) KPK sangat penting dalam menciptakan pemerintahan bertata kelola baik, berintegrasi dan lebih bersih.
“Tugas ini juga melibatkan lintas kompenen, semua unit kerja harus terlibat,” kata Aslan Patonangi.
Humas berperan dalam menyampaikan apa yang telah dilakukan oleh pimpinan dan pemerintah daerah demikian juga aktivitas kegiatan KPK bersama dengan pemerintah daerah.
“Humas sangat penting dan posisinya sangat sentral, memberitakan dengan masif, termasuk pada media online. Hoaks atau berita bohong hampir pasti tidak bisa dibendung keberadaanya. Humas harus ambil peran besar mematahkan berita palsu tentu tersebut,” sebutnya.
Sementara itu, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Provinsi Sulsel, Devo Khaddafi, menyampaikan kepada seluruh humas yang menjadi peserta workshop untuk memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya.
(Iin Nurfahraeni)