INIPASTI.COM – Arab Saudi menyambut jemaah haji tertua di dunia, Sarahouda Stiti, yang berasal dari Aljazair dan berusia 130 tahun. Stiti disambut hangat dan penuh antusias oleh otoritas Saudi saat mendarat di Bandara Internasional Jeddah pada Selasa 11 Juni 2024.
Momen ini menarik perhatian masyarakat global. Pengguna media sosial memuji semangat Stiti untuk menunaikan ibadah haji di usianya yang sangat lanjut. “Semoga dia dan para jemaah haji lainnya menjadi haji yang mabrur,” kata salah seorang pengguna, seperti dikutip Gulf Today.
“Masya Allah, lihatlah cahaya di wajahnya. Seorang saudari cantik yang sangat diberkati, yang diundang Allah SWT untuk haji. Semoga Allah SWT menjaganya tetap aman, menerima hajinya, dan memberkatinya dengan kesehatan yang baik, Aamiin,” tulis Mozzer MOTLUFC di platform X.
Tahun ini, ibadah haji bakal menjadi pengalaman yang cukup menantang. Pasalnya, suhu ekstrem tengah menerjang Saudi dengan perkiraan suhu berkisar antara 45 sampai 48 derajat Celcius.
Kementerian Kesehatan Saudi telah memperingatkan jemaah untuk membawa payung, minum air yang cukup, serta beristirahat di antara ibadah agar terhindar dari dehidrasi.
Otoritas Saudi juga mengimbau agar pelaksanaan salat Jumat beserta khotbah selama musim haji dipersingkat, serta mengurangi jumlah bacaan Al-Quran dan memperpendek waktu antara azan dan iqamah.
Sebuah sumber menyebutkan Sarahouda Stiti yang diklaim berusia 130 tahun, berasal dari Aljazair. Namun, klaim usia yang ekstrem seperti ini sering kali sulit diverifikasi.
Orang tertua yang terdokumentasi secara sah dalam sejarah adalah Jeanne Calment, yang hidup hingga usia 122 tahun. Penelitian menunjukkan bahwa manusia bisa mencapai usia hingga 130 tahun, tetapi kasus semacam itu sangat jarang dan belum diverifikasi secara ilmiah (Futurity)