INIPASTI.COM, Makassar, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Ikatan Alumni Universitas Terbuka (IKA UT) Pusat, Nyimas Dewi Ratih Kamil, melakukan kunjungan perdananya ke Universitas Terbuka (UT) Makassar, Jumat (25/4/2025).
Kunjungan ini disambut hangat oleh Direktur UT Makassar, Prof Abdul Rahman Rahim, juga Nur Azizah yang juga dosen UT, Humas UT Makassar, Nina Utami, Ketua IKA UT Makassar, sejumlah perwakilan Organisasi Kemahasiswaan (Ormawa) dan sejumlah peserta lainnya. Mereka diterima di lantai 3 Kantor UT Makassar.
Prof Abdul Rahman Rahim dalam penerimaannya menyampaikan apresiasinya atas kehadiran Sekjen IKA UT Pusat. Ia menyebut kunjungan ini sebagai berkah bagi UT Makassar.
“Alhamdulillah, hubungan antara alumni dan almamater tampak nyata dari kehadiran Ibu Sekjen.Hubungan alumni dengan almamater ibarat anak dan ibunya, tak terputus oleh waktu,” ujar Prof. Rahman. Ia juga mencontohkan praktik di Harvard University, di mana hubungan antara alumni dan kampusnya terus dijaga, bahkan setelah lulus.
Menurutnya, di Harvard University, alumni yang sukses justru menjadi bagian penting dalam mendukung keberlangsungan almamater, termasuk memberikan solusi atas persoalan yang dihadapi mahasiswa dan lulusan baru di dunia kerja.
“Alumni UT sudah mencapai lebih dari dua juta orang, dan UT Makassar sendiri telah meluluskan lebih dari 80 ribu alumni. Jumlah ini mungkin telah melebihi alumni Harvard,” tambahnya.
Ia menambahkan UT Makassar kembali menerima pendaftaran mahasiswa baru jalur RPL 2025 mulai Mei -Agustus dan dapat diakses melalui situs resmi www.ut.ac.id atau langsung ke Kantor UT Makassar.
Sementara itu Nyimas Dewi Ratih Kamil dalam kesempatan tersebut mengisahkan perjalanannya sebagai alumni UT yang kini menjabat sebagai Komisaris Bank Raya. Ia menempuh pendidikan S1 melalui UT saat bekerja di Moskow, Rusia. Setelah itu melanjutkan S2 di Universitas Indonesia dan kini tengah menempuh studi S3 di universitas yang sama.
“UT menjadi penyemangat saya. Dulu saya merasa UT belum sempurna, tapi justru karena rasa penasaran itulah saya terdorong terus belajar. UT membentuk semangat itu,” ungkapnya.
Ia mengaku tak menyangka bisa menjadi Sekjen IKA UT Pusat periode 2025–2030. “Saya diundang sebagai narasumber UT, lalu diajak Munas dan tiba-tiba ditunjuk menjadi Sekjen. Ini jalan hidup yang tak saya bayangkan sebelumnya,” katanya terharu.
Dalam kesempatan itu, ia juga menawarkan peluang magang bagi mahasiswa di Bank Raya Cabang Makassar, yang menurutnya kini berkembang sebagai bank digital dan sangat diminati anak muda. Cabang Makassar bahkan meraih penghargaan sebagai cabang terbaik pada tahun 2024.
“UT Makassar adalah yang pertama saya kunjungi sejak dilantik sebagai Sekjen. Ini bukti betapa pentingnya peran alumni dalam memotivasi adik-adiknya. Kalian harus bersyukur menjadi bagian dari UT yang bisa menuntun kalian berkembang di mana saja,” pesannya.
Ia juga mendorong mahasiswa untuk memanfaatkan waktunya dengan kegiatan positif dan bermanfaat. “Tugas kita adalah menyiapkan diri untuk segala kemungkinan. Tuhan sudah menyiapkan takdir, tinggal kita menyambutnya dengan kesiapan,” tutupnya.