INIPASTI.COM – Serangan roket mengenai sebuah sekolah dan Kedutaan Amerika Serikat (AS) di Ibu Kota Irak, Baghdad. Tiga orang dilaporkan terluka.
“Tiga roket ditembakkan ke Zona Hijau,” kata seorang pejabat tinggi Irak kepada AFP tanpa menyebut nama, seperti dilansir AFP, Jumat 14 Januari 2022.
Dia menambahkan bahwa dua dari yang terluka adalah anak-anak. Serangan roket juga mengenai halaman kedutaan Amerika Serikat (AS).
Dilansir detikcom, “Dua dari mereka jatuh di halaman kedutaan Amerika, dan yang lainnya di sekolah terdekat, melukai seorang wanita, seorang gadis dan seorang anak laki-laki,” tambahnya.
Sumber keamanan lain yang tidak ingin disebutkan namanya mengatakan tidak ada korban luka atau kerusakan di dalam kompleks kedutaan AS.
Lokasi itu berada di Zona Hijau, daerah ultra-aman yang menampung kedutaan asing dan kantor pemerintah Irak.
Kedutaan AS mengutuk serangan itu dalam sebuah pernyataan di Facebook. Kedutaan AS mengaitkan serangan itu dengan “kelompok teroris yang berusaha merusak keamanan, kedaulatan, dan hubungan internasional Irak”.
Tidak ada kelompok yang mengklaim serangan itu.
Security Media Cell pemerintah Irak mengatakan sejumlah roket ditembakkan dari daerah Al-Dawra di selatan Baghdad.
Sementara itu, wartawan AFP mendengar dua ledakan pada Kamis dini hari waktu setempat. Serta suara tembakan dari Zona Hijau.
Dalam beberapa bulan terakhir, puluhan serangan roket atau serangan bom drone telah menargetkan pasukan dan kepentingan Amerika di Irak.
Awal bulan ini, lima roket menargetkan pangkalan udara yang digunakan oleh koalisi pimpinan AS di Irak barat. Serangan itu tidak menyebabkan kerusakan apa pun.
Serangan meningkat pada Januari, bertepatan dengan peringatan dua tahun pembunuhan jenderal Iran Qasem Soleimani dan letnan Iraknya Abu Mahdi al-Muhandis dalam serangan pesawat tak berawak AS di Baghdad pada 3 Januari 2020 (syakh/detik)