INIPASTI.COM, SULBAR- Setelah sempat menghilang, suami Jayanti berinisial Serda N, akhirnya menyerahkan diri ke pihak TNI. Serda N kini menjalani pemeriksaan tertutup di Markas Komando Distrik Militer (Makodim).
Serda N menyerahkan diri ke Kodim 1402 Polmas, di Polewali Mandar, Minggu malam (06/10/19), sekira pukul 23.00 Wita.
Selain karena desersi lantaran telah lama meninggalkan tugas sebagai anggota TNI, sosok N dianggap penting dalam mengungkap kematian istri sirinya Jayanti (33 thn).
Warga Desa Ugi Baru, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polewali Mandar, yang ditemukan tewas membusuk dalam karung, Jumat lalu (04/10/2019).
Mayat dalam karung di Desa Segerang Mapilli, Polewali Mandar (Polman), Sulbar, diketahui bernama Jayanti (33 thn). Keluarga mengatakan, sebelum ditemukan tewas, Jayanti sempat cekcok dengan suaminya.
Adik Jayanti, Rahman, mengatakan terakhir kali kakaknya terlihat bersama suaminya, pada Selasa (1/10/2019) lalu.
“Selasa sore dia terakhir kali terlihat di rumah, setelah itu dia meninggalkan rumah bersama suaminya,” kata Rahman saat diwawancarai di rumah duka, Jumat (4/10/2019).
Sebelum meninggalkan rumah, korban Jayanti diketahui sempat terlibat cekcok dengan suaminya. Namun Rahman tidak tahu ribut Jayanti dengan suaminya terkait masalah apa. “Iya sempat cekcok, tapi tidak tahu juga masalahnya apa,” ucap Rahman.
Menanggapi dugaan keterlibatan Serda N dalam kematian istri sirinya, Dandim 1402 Polmas Letkol Arh Hari Purnomo enggan berkomentar banyak.
“Kalau dikaitkan dengan permasalahan pembunuhan beberapa hari yang lalu, kita tidak bisa berbicara banyak, tapi yang jelas yang bersangkutan anggota kita, yang melakukan desersi sejak tahun 2018 ” ungkap Hari sebagaimana dikutip dari detik.com.
Tante Jayanti, Erna mengatakan, apa yang dilakukan pelaku sangat keji. Diketahui Jayanti dibunuh dan jenazahnya dimasukkan ke dalam karung lalu dibuang ke saluran irigasi.
“Polisi harus bekerja menangkap dan mengadili pelaku, karena ini pembunuhan keji yang sangat menyayat hati keluarga.
Saya berharap pelaku bisa mendapat ganjaran hukuman seberat-beratnya,” ujar Erna, saat ditemui di kediamannya, Minggu (6/10/2019).
Namun, dalam proses penantian, banyak anggota keluarga yang stres hingga jatuh pingsan.
Diketahui Sersan N, anggota TNI Kakodim 1402 Polmas yang menjadi saksi kunci atas kematian istri sirinya, Jayanti, akhirnya menyerahkan diri ke Makodim 1402 Polmas, Minggu petang (6/10/2019).
Serda N menghilang sejak Jayanti tewas. Sejak itu, Polisi dan TNI memburu, Hingga kini oknum Serda N masih diperiksa intensif.
Sebelumnya diberitakan, Tim forensik Polda Sulsel, mengotopsi mayat perempuan terbungkus karung berinisial Jayanti (33 th), yang ditemukan di saluran irigasi pertanian di Dusun Padang, Desa Segerang, Kecamatan Mapili, Kabupaten Polewali Mandar (Polman) Sulawesi Barat
Dari hasil otopsi, ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Tim forensik memastikan Jayanti merupakan korban pembunuhan
Sementara itu, ibu kandung Jayanti, Upo mengakui bahwa rumah tangga anaknya itu sarat dengan konflik dan kekerasan rumah tangga (bs/syakhruddin)
