INIPASTI.COM, YOKOHAMA – Saat menjadi panelis Internasional, Resilient Cities: Driving Growth Seminar, yang diselenggarakan Asian Development Bank (ADB), Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto berhasil memukau dengan program ‘sentuh hati’-nya. Orang nomor satu di Kota Makassar itu mewakili pemerintah daerah se-Indonesia pada pertemuan tahunan tersebut yang dirangkaikan dengan perayaan hari jadi ADB yang ke-50 tahun di Yokohama, Jepang, Sabtu, (6/5/2017).
Peserta seminar terkesan dengan penyampaian Wali kota berlatar belakang arsitek tersebut saat menyampaikan tentang Makassar yang memulai programmya dari ‘Sentuh Hati’ yang diisi oleh berbagai Inovasi dan menghasilkan Makassar yang tangguh sebagai Kota Dunia.
Program ‘Sentuh Hati’ merupakan program yang mewajibkan Camat dan Lurah untuk berkunjung ke rumah warga pada hari-hari tertentu. Kunjungan dilakukan pada minimal 20 rumah per minggunya. Mengunjungi warga secara ‘door to door’ memang sudah menjadi kebiasaan Lurah/ Camat di Makassar, yakni selama tiga hari dalam sepekannya.
“Program ini bertujuan untuk mendekatkan pemerintah dan masyarakat,” ujar Danny saat berbicara pada kegiatan yang bertempat di 501 Room National Convention Centre Yokohama.
Dengan demikian, kata Danny, keberterimaan masyarakat terhadap program pemerintah begitu baik. Selain itu, lanjutnya, partisipasi dan keterlibatan publik dalam menjalankan program yang dicanangkan pemerintah semakin tinggi.
Dari penjelasan Danny tersebut, ratusan peserta konvensi dari berbagai delegasi lembaga internasional terlihat kagum, sesekali mereka tampak mengangguk-angguk sembari memperhatikan secara seksama paparan wali kota yang juga berlatarbelakang akademisi itu.
Selain Danny Pomanto, pembicara lain di kesempatan tersebut yakni Henk Ovink (Water Affairs-Kingdom Netherlands), Ashvin Daval (Associate Vice President Rockefeller Foundation), Stephen Briggs (Senior Advisor, European Space Agency), Vincent Wuah (Head-Amazon) dan Eriko Yakushiji (Directorat General Urban Development Yokohama Government).
Sebagai informasi, kegiatan ini merupakan spesial buat ADB karena telah mencapai usia emas yakni 50 tahun. Di hari jadinya yang ke 49 tahun sebelumnya diselenggarakan di Frankfurt, Jerman. Kala itu, Bandung diundang sebagai perwakilan pemerintah daerah se-Indonesia. Namun di momen spesial 50 tahun ini digantikan oleh Makassar dan Danny Pomanto diminta khusus menjadi pembicara.