INIPASTI.COM, MAKASSAR – Pengalaman yang mendebarkan dialami oleh salah satu jemaah haji Embarkasi Debarkasi Makassar, Ikasaturi Abunawas Lenggang (74). Jemaah haji asal Kota Makassar itu ketinggalan pesawat saat hendak bertolak ke tanah air. Ia mengaku ketiduran saat proses imigrasi jemaah haji Kloter 1 di Bandara King Abdul Aziz Jeddah berlangsung lama.
“Panas dingin saya rasakan waktu itu (6 September,red). Jadi saya tertidur sana (ruang tunggu bandara,red). Pas saya bangun, saya jadi bingung karena sudah tidak ada orang (jemaah haji Kloter 1,red),” jelasnya.
Beruntung sang nenek tersebut ditemukan oleh salah seorang petugas haji di Arab Saudi. Ia pun dirawat dan diantar ke penginapan oleh petugas tersebut. “Ada orang Soppeng datang, kan saya juga asli Soppeng. Baik sekali orangnya. Dia yang rawat saya,” ujarnya.
Sebelumnya, Ikasaturi dikabarkan tertinggal oleh Jemaah Haji Kloter 1 Debarkasi Makassar yang berangkat dari Jeddah pada 6 September lalu. Oleh petugas Kloter, Andi Irwan dikatakan bahwa nenek berusia 74 tahun itu ke kamar kecil tanpa izin kepada petugas.
Akhirnya Ikasaturi terpaksa tinggal sehari lagi di Arab Saudi. Ia baru dipulangkan ke tanah air pada 9 September kemarin. Ia ikut bersama rombongan jemaah haji Kloter 3 Debarkasi Makassar. (Sule).
