INIPASTI.COM, SUDIANG – Pemberangkatan Jemaah Calon Haji (JCH) Embarkasi Makassar sementara berlangsung. Terlihat beberapa JCH tampak lalu lalang keluar masuk ke tempat penukaran mata uang Riyal. Di dalam areal Asrama Haji Sudiang memang terdapat 5 tempat money changer (penukaran uang)
Sri Dewi asal Kolaka Utara, salah satu JCH Kloter 24 yang juga menukarkan rupiahnya dengan mata uang Riyal. Penantian Sri selama delapan tahun untuk berangkat ke tanah suci akhirnya terkabul. Ia mendaftarkan diri sejak 2010 lalu dan baru berangkat tahun ini.
“Saat itu saya membayar kurang lebih 50 juta sudah beserta dengan uang infak,” kata Sri saat ditemui tim inipasti.com, Minggu, (5/8/2018).
Sri mengaku berangkat bersama saudarannya. Wanita berusia 50 tahun ini menabung uang dari hasil kebun cengkeh yang berpenghasilan 25 sampai 50 juta pertahun. Ia sangat bersemangat dalam menjalankan ibadah haji pertamanya ke tanah suci.
Di tempat penukaran uang, Sri menukarkan uang sebesar 200 riyal. Uang tersebut akan ia sedekahkan di tanah suci.
“Ini hanya untuk yang disedekahkan saja. Untuk keperluan atau belanja oleh-oleh ketika kembali ke tanah air akan ditukarkan di tanah suci apabila ada yang ingin dia beli,” tuturnya. (*)