INIPASTI.COM, MAKASSAR- Universitas Muhammadiyah (Unismuh ) Makassar tidak hanya diminati calon mahasiswa yang berasal dari dalam negeri tetapi juga diminati oleh calon mahasiswa dari luar negeri.
Untuk tahun ajaran 2019-2020, Fakultas Agama Islam Unismuh Makassar telah menerima sebanyak 8 mahasiswa baru yang berasal dari Thailand dan 1 orang dari Sudan.
Kedelapan mahasiswa dari Thailand yang fasilitasi oleh Ketua Yayasan Forum Komunikasi Pendidikan ASEAN, Dr Nuhung, MA diterima Rektor Unismuh Makassar, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, SE,MM di Ruang Senat, lantai 17 Gedung Iqra Kampus Unismuh Makassar, Selasa, 3 September 2019.
Turut hadir dalam acara penerimaan, Ketua BPH, Dr Ir HM Syaiful Saleh, M.Si, Wakil Rektor I, Dr Ir H Rakhim Nanda, Wakil Rektor III, Dr Muhammad Tahir, Wakil Rektor IV, Ir H Saleh Molla, Dekan FAI, Drs H Mawardi Pewangi, M.Pd.I, Direktur Ma’had Al-Birr Unismuh, H Lukman Abd Shamad, LC dan beberapa wakil dekan FAI.
Ketua Yayasan Forum Komunikasi Pendidikan ASEAN, Dr Nuhung, dalam laporannya, mengatakan, kedepan mahasiswa asal Thailand tersebut, 7 orang adalah laki-laki dan 1 orang perempuan.
“Rata-rata adalah lulusan pondok pesantren dari tiga provinsi yang ada di Thailand,”ujar Dr Nuhung.
Rektor Unismuh Makassar, Prof Dr H Abdul Rahman Rahim, SE,MM dalam acara penyambutan, mengatakan, kehadiran mahasiswa asal Thailand belajar di Unismuh Makassar telah menunjukkan Unismuh Makassar telah diakui di luar negeri sebagai perguruan tinggi yang memiliki kualitas.
Oleh karena itu dalam tahun 2020, Unismuh Makassar telah memprogramkan menerima calon mahasiswa asing lebih banyak dari yang selama ini diterima. Oleh karena itu berharap calon mahasiswa asing yang ingin belajar di Unismuh tidak hanya untuk belajar agama, tetapi juga untuk belajar mata kuliah yang umum.
Rektor juga berharap kepada kedelapan orang mahasiswa Thailand yang akan menempuh kuliah kurang lebih 4 tahun di Unismuh untuk tidak pernah merasa asing apalagi ragu, karena sesungguhnya kita ini adalah bersaudara sesama muslim.
Agar persaudaraan ini lebih kuat maka rektor berharap dapat menguasai minimal bahasa Indonesia dan kalau perlu memahami sejumlah bahasa lokal (daerah).
Sementara itu, Ketua BPH Unismuh, Dr Ir Syaiful Saleh, M.Si, hanya mengingatkan kepada kedelapan mahasiswa asal Thailand ini, untuk sungguh-sungguh serta lebih bersemangat belajar di Unismuh agar setelah selasai kembali ke Thailand bisa berdakwah.-nasrullah-