JAKARTA — Pasca penyelenggaraan pemilu serentak pada Rabu (17/4), kondisi kesehatan cawapres 02 Sandiaga Uno menurun. Menurut Wakil Sekretaris Jenderal Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga, Chandra Tirtawijaya, Sandiaga mengalami sakit lambung dan radang tenggorokan.
“Jadi saya berkunjung ke sini untuk menjenguk Pak Sandi Uno yang mengalami sakit, sudah disuntik dua kali, lemes, tapi dia masih bisa bicara,” ujar Chandra seusai menjenguk Sandiaga di kediamannya di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (19/4).
Kendati kondisi kesehatannya sedang tidak fit, menurut Chandra, Sandiaga tetap berkonsentrasi pada proses rekapitulasi suara yang kini berada di tingkat kecamatan. “Ada beberapa pesan beliau yang harus disampaikan kepada semua partai-partai koalisi dan relawan-relawan, intinya pertama perjuangan belum selesai. Jadi kita harus tetap mengawal apa yang sudah terjadi pada 17 April, yaitu pilpres,” kata dia.
Menurut dia, langkah yang harus dilakukan para relawan adalah mencocokkan data C1 di masing-masing TPS dengan data yang direkap KPU. “Ayo jaga TPS dan juga kepada lembaga-lembaga yang ada di Badan Pemenangan Nasional. Intinya bahwa sekarang kita harus tetap konsentrasi untuk menjaga C1, agar kita bisa tetap mengisi atau mengetahui hasil akhirnya,” ujar Chandra.
Seperti diketahui, Prabowo telah mengklaim memenangkan pilpres 2019 berdasarkan hasil penghitungan internal BPN dengan perolehan suara mencapai 62 persen. “Jadi apa yang disampaikan Pak Prabowo itulah yang menjadi pegangan kita, mudah-mudahan perhitungan internal dengan KPU itu sama,” kata Chandra. (MDS01)