INIPASTI.COM, MAKASSAR – Terkait penolakan renovasi Gereja Toraja Klasis Makassar Jemaah Bunturannu yang berlokasi di Jalan Cendrawasih III No. 7 yang dilakukan oleh salah satu ormas pada Jum’at 23 September, Wali Kota Makassar, Ir Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengimbau warganya agar bisa menjaga kerukunan antar beragama di Kota Makassar ini.
“Pemerintah kota mengayomi seluruh warganya, apapun agamanya. Wali kota adalah pemimpin bagi seluruh umat beragama di Makassar,” tegas Danny saat Pentahbisan Pastori Gereja Jemaat Biringkanayya, Sabtu (24/9/2016).
Atas peristiwa itu, Danny Pomanto juga mengharapkan agar tak ada reaksi balasan dari pihak gereja. Ia juga menyampaikan akan segera membangun komunikasi dengan ormas tersebut dan segera mencari solusi dari persoalan yang ada.
“Teman-teman yang melakukan aksi penolakan mendapatkan informasi yang tidak lengkap. Kami berharap pihak gereja mampu menahan diri dan tidak bersikap reaktif,” harap Danny.
Menurut Danny, kegiatan keagamaan di Makassar menjadi kekuatan sosial bagi pemerintah dan masyarakat. Olehnya itu, ia mengimbau seluruh warganya dari berbagai latar agama untuk menjaga kebersamaan dan tetap bersatu tidak terprovokasi oleh apapun.
Hal itu ia sampaikan mengingat saat ini Makassar tengah menjadi perhatian dunia karena mendapat apresiasi dari kota dan negara – negara lainnya berkat kekompakan dan keunggulan yang berhasil diraih oleh Makassar. Olehnya itu ia berharap agar selalu menjaga kekompakan untuk mempertahankan prestasi Makassar ini.(*)
Baca juga : Hujan Empat Jam, Makassar Dikepung Banjir
//