INIPASTI.COM, MAKASSAR – Anggota DPRD Kota Makassar, Irmawati Sila, dalam podcast “Ruang Tamu” pada Rabu 29 Mei 2024, mengkritik pengelolaan sampah di kota tersebut.
Meskipun Makassar sudah sangat modern dan kesadaran warganya dalam membuang sampah cukup baik, menurutnya, pengelolaannya masih kurang maksimal.
Irmawati menyoroti kegagalan Makassar meraih piagam Adipura sebagai penghargaan untuk kota bersih dan sehat lingkungan beberapa tahun terakhir.
“Sudah saatnya pengelolaan persampahan mendapat perhatian lebih serius agar Makassar layak mendapat Adipura,” ujarnya di Podcast Herald Sulsel, Rabu 29 Mei 2024.
Dia menyebut beberapa faktor yang menjadi penyebab utama gagalnya Makassar memperoleh Adipura, salah satunya adalah masalah penanganan sampah rumah tangga yang belum maksimal.
Kurangnya tempat pembuangan sementara dan terbatasnya armada pengangkut sampah membuat banyak tumpukan sampah berserakan di sudut-sudut kota.
Selain itu, rendahnya kesadaran sebagian warga untuk tidak membuang sampah sembarangan juga turut menyumbang permasalahan kebersihan kota.
“Pemerintah dan masyarakat harus bersinergi dalam menjaga kebersihan lingkungan. Program-program seperti bank sampah dan edukasi perlu lebih digalakkan lagi,” ujar Irmawati.
Ia berharap peningkatan anggaran untuk sektor persampahan di Makassar dapat membantu optimalisasi pengelolaan sampah.
Mulai dari penyediaan infrastruktur pembuangan yang memadai hingga pengadaan lebih banyak armada pengangkut sampah baru.
“Dengan begitu, insya Allah tahun depan Makassar bisa meraih Adipura yang selama ini jadi idaman. Kebersihan lingkungan akan berdampak besar pada kesehatan dan kualitas hidup warga,” pungkas Irmawati Sila. (*)
Penulis: Wilda Izzatul Yazida