JAKARTA – Musim Haji 2016 atau 1437 Hijriah akan mulai pada awal Agustus 2016. Data dari Kementerian Agama RI, calon jamaah haji Indonesia yang akan berangkat mencapai 168.800 jamaah. Seluruh calon jamaah haji tersebut akan diberangkatkan melalui 13 embarkasi dari seluruh Indonesia.
Dari 168.800 jamaah tersebut, terdiri dari 155.200 haji reguler dan 13.600 lainnya adalah jamaah dengan pemberangkatan khusus.
Jatah kuota jamaah Indonesia sendiri, sebenarnya mencapai 211 ribu jamaah. Namun karena masih ada proyek renovasi dan perluasan di kawasan Masjidil Haram, sehingga kuota jamaah haji asal Indonesia dikurangi hanya menjadi 168 ribu jamaah.
Informasi dari Konsulat RI di Jeddah, sebagaimana disampaikan staf teknis haji Konjen RI Jeddah, Arsyad Hidayat, setiap negara mendapat pengurangan jumlah jamaah sebanyak 20 persen dari jatah kuota yang diberikan, termasuk Indonesia. Kuota akan kembali normal bila proyek renovasi di Masjidil Haram sudah selesai.
Untuk jamaah haji 2016 asal Indonesia, akan diberangkatkan melalui 13 embarkasi, yang terbagi dalam 384 kelompok terbang (kloter). Jamaah terbanyak berasal dari Provinsi Jawa Barat dengan jumlah jamaah mencapai 30.088 orang, diikuti oleh Jawa Timur 27.323 orang dan Jawa Tengah 23.717 orang.
Pemberangkatan pertama direncanakan akan dilaksanakan pada 9 Agustus 2016 mendatang.
