INIPASTI.COM, MAKASSAR – Bolos saat upacara, sebanyak 14 siswa kelas X Jurusan Kelistrikan, SMK Negeri 2 Makassar kedapatan nyabu di belakang sekolahnya di jalan Pancasila, Makassar, Senin (7/11).
Awalnya, Mahmud Guru Jurusan Listrik SMK 2 Makassar menemukan kalau siswa yang tak ikut upacara itu, ternyata berkumpul di belakang kelas. Tak disangka, di tengah-tengah siswa tersebut terdapat botol minuman kemasan yang diduga digunakan sebagai alat isap narkotika jenis sabu.
Mahmud kemudian mengadukan hal tersebut ke pihak sekolah dan melaporkan ke Badan Narkotika Kota.
“Kami khawatir mereka berpesta narkoba makanya kami panggil petugas Badan Narkotika untuk periksa urine mereka,” ujar Mahmud.
Dari hasil pemeriksaan, ditemukan satu siswa yang positif menggunakan narkoba. Sekretaris Badan Narkotika Kota (BNK) Makassar, Ahdi A Malik, mengungkapkan dari pemeriksaan urine, terdapat satu siswa berinisial R yang positif menggunakan Narkoba.
“Kami periksa urinenya, satu yang positif mengandung unsur narkoba, kita belum tahu apakah dia menggunakan di sekolah atau di luar,” pungkas Ahdi.
Menurut pengakuan siswa berinisial R yang positif memakai saat tes urin, ia mengaku meminum bodrex.” Minumka bodrex tadi,” ujar R.
Saat ini belasan siswa yang kedapatan nyabu dipulangkan masing-masing ke orang tuanya dan rencananya pihak BNK akan melakukan tahap rehabilitasi jalan.(*)
Baca juga : Surya Paloh Akan Lepas 240 Satgas Antinarkoba NasDem Sulsel
//