INIPASTI.COM, Para peneliti Tiongkok telah mengembangkan kerangka kerja baru untuk melatih model pembelajaran mesin. Mereka berharap hal ini dapat mengarah pada penciptaan “ilmuwan AI asli” yang mampu meningkatkan eksperimen dan memecahkan masalah ilmiah.
Revolusi Deep Learning: Model deep learning telah merevolusi penelitian ilmiah karena kemampuannya untuk mengungkap hubungan dari jumlah data yang besar. Namun, model-model ini mengalami kesulitan dalam mensimulasikan beberapa aspek dunia nyata.
Machine Learning yang Terinformasi: Para peneliti mengusulkan penggunaan pengetahuan sebelumnya, seperti hukum fisika atau logika matematika, bersama dengan data untuk melatih model-model ini. Pendekatan ini, yang disebut “machine learning yang terinformasi,” dapat membuat model-model menjadi lebih akurat.
Tantangan dan Solusi: Menggabungkan beberapa aturan ke dalam sebuah model dapat menyebabkan model-model tersebut runtuh. Untuk mengatasi hal ini, para peneliti menciptakan kerangka kerja untuk menilai nilai aturan dan menentukan kombinasi mana yang menghasilkan model-model yang paling prediktif.
Penelitian ini merupakan langkah penting menuju penciptaan ilmuwan AI. Dengan menggabungkan pengetahuan sebelumnya ke dalam model pembelajaran mesin, kita mungkin segera melihat kontribusi AI yang signifikan dalam penemuan ilmiah.
Sumber: incredibleai.net