INIPASTI.COM, MAKASSAR – Melepas peserta Gerak Jalan Santai (GJS) dalam rangka peringatan Hari Guru Nasional (HGN) ke-71, Wali Kota Makassar, Moh Ramdhan ‘Danny’ Pomanto mengaku bangga terlahir dari salah satu tenaga pengajar. Pengakuannya itu ia sampaikan di hadapan ratusan ribu peserta GJS HGN yang juga tak lain adalah para guru dan tenaga kependidikan.
“Saya juga pernah jadi tenaga pengajar, saya ini juga anak guru dan saya bangga jadi anak guru,” ucapnya pada peringatan HGN yang bertema “Guru dan Tenaga Kependidikan Mulia dengan Karya” di Jalan Penghibur, Minggu (27/11/2016).
Danny Pomanto yang pernah jadi Dosen Unhas ini menganggap bahwa guru adalah sumber kebaikan dan sumber keteladanan. Ia mengatakan, guru adalah orangtua kedua bagi anak-anak setelah ibu bapak yang melahirkannya. Olehnya itu, lanjutnya, guru tidak boleh kekurangan semangat. “Kalau guru kekurangan semangat, bagaimana anak-anak kita?, jadi harus tetap semangat,” ucapnya dibarengi yel-yel menyemangati peserta yang merupakan guru se-Kota Makassar.
Wali Kota berlatar belakang arsitek ini pun berpesan agar para guru harus bangkit dan lebih baik lagi. Karena menurutnya kalau guru baik, anak-anak juga akan lebih baik. Olehnya itu ia berjanji akan meningkatkan kualitas guru, baik itu dengan training maupun pelatihan-pelatihan lainnya.
Untuk peserta GJS HGN, sebagaimana diberitakan sebelumnya bahwa jumlah mereka sekitar 200 ribu orang yang sejak subuh tadi memadati Anjungan Bugis-Makassar. Peserta ini juga menantikan doorprize yang disediakan oleh penyelenggara dengan hadiah utama berupa dua buah sepeda motor dan hadiah-hadiah menarik lainnya.