INIPASTI.COM, JAKARTA – Penetapan Ketua DPR, Setya Novanto sebagai tersangka dari kasus pengadaan Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP), Presiden Republik Indonesia Joko Widodo mempercayai sepenuhnya pada Komisi Pemberantasan Korupsi untuk lanjutannya.
“Saya sebaiknya tidak komentar dulu ya untuk masalah Pak Setya Novanto, supaya tidak ada kesan intervensi. Saya ingin menyampaikan kita percaya KPK bekerja sesuai dengan wewenangnya,” ujar Presiden Jokowi sapaan akrabnya.
Presiden Jokowi juga tetap memegang teguh komitmen awal untuk tidak mengintervensi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam menjalankan tugasnya dan juga tetap pada komitmen awal pasca Setya Novanto ditetapkan sebagai tersangka.
Sebelumnya, staf Khusus Presiden bidang Komunikasi Johan Budi telah menyatakan hal yang sama, dengan menyampaikan bahwa semua pihak termasuk Presiden harus menghormati proses hukum.
“Apa yang dilakukan KPK kita semua harus menghormati. Termasuk Presiden, menghormati proses hukum,” kata Johan.
(Ahadri/Inipasti).