INIPASTI.COM, MAKASSAR – Muhammad Yahya Mustafa, mantan wartawan politik Pedoman Rakayat (PR) Makassar sukses meraih puncak gelar akademik doktor (S3) sosiologi politik. Dosen Tetap Yayasan Perguruan Sawerigading Makassar ini menyelesaikan program S3 nya di Program Pasca Sarjana Universitas Negeri Makassar (UNM), Kamis (29/9) di ruang Rapat PPs UNM Gedung AD 302 Makassar.
Di hadapan promotornya , Prof Dr HM Tahir Kasnawi, SU, Copromotor Dr Imam Mujahidin Fahmid, M.T Dev, serta tim penguji yang kesemuanya bergelar guru besar di antaranya Prof Dr Andi Agustang, MSi, Yahya bahkan memperoleh predikat cum laude dengan IPK 3,94. Yahya berhasil mempertahankan disertasinya yang berjudul ‘Involusi Politik’ Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Provinsi Sulsel.
Suami dari Dra Wasniati Saeni ini menjadi alumni ke-112 Program S3 Sosiologi UNM atau alumni ke-385 di Program Pascasarjana UNM. Dari hasil penelitiannya, bapak dua anak ini menyimpulkan tiga hal. Pertama, aktor politik berkonsentrasi internal dalam ranah institusi PPP. Dalam partai berwarna hijau tersebut, Yahya melihat pertarungan empat unsur yaitu NU, Parmusi, PSII dan Perti masih kental. Dalam perjalanan usia PPP ke-43 tahun, konstelasi internal yang muncul dari sisi kader biologis, kader ideologis, serta kader muallaf.
Kedua, kata putra kelahiran Kahu ini, faktor eksternal PPP adalah adanya kontestasi sesama partai politik berasas Islam yakni, PKS dan PBB serta partai politik yang berbasis Islam yakni PAN dan PKB. “Dan rival politik lainnya adalah partai politik berideologi dan berbasis nasionalis dari kristen. Anggota praksi PPP di DPRD Sulsel adalah aktor politik yang memenangkan pertarungan di ranah politik,” papar pria berusia 51 tahun ini.
Dan ketiga, aktor politik PPP di DPRD Sulsel bertarung menggunakan habitus dan akumulasi modal memperjuangkan dan meloloskan konsep dasar dari visi, misi, dan ideologi PPP dalam proses legislasi di DPRD Sulsel.
Hadir pada promosi doktor pria yang telah menulis banyak buku ini, di antaranya Koordinator Kopertis Wilayah IX Sulawesi Prof Andi Niartiningsih MP, Rektor Universitas Sawerigading Prof Dr Hj Andi Melantik Rompegading, Ketua Yayasan Perguruan UNSA Zusanti Syahadat, Rektor Unasman Dra Hj Chuduriah, MSi dan sejumlah petinggi kampus, dosen, keluarga, sahabat dan kerabat lainnya.
Selain sukses dalam meraih gelar akademik doktor (S3), dia juga menulis sejumlah buku diantaranya, Sinjai 10 Tahun Dalam Memori (2002), Jejak Pemekaran Kabupaten Kolaka Utara (2008), serta Natsir Said Pejuang Berjiwa Pendidik (2005). Dia juga menjadi editor penulisan sejumlah buku antara lain, Siri na Passe Harga Diri Orang Bugi Makassar, Mandar dan Toraja (2002), Andi Selle Konflik Jenderal Jusuf (2004), Bati na Wija, Kekerabatan Orang Bugis (2009), Perkawinan Orang Selayar (2010), Sosiologi Arsitektural (2013), Penetrasi Kapitalisme Memarginalkan Komunitas Lokal (2014) dan Sosiologi Spasial Perkotaan (2015).(*)
Baca juga : Dosen Stikes Toraja Promosi Doktor di UNM
//