Oleh Bramuli Saputra
Praktisi POC, Tinggal di Makassar
INIPASTI.COM, Di tengah ancaman perubahan iklim, degradasi lahan, dan pertumbuhan populasi yang kian pesat, ketahanan pangan menjadi isu yang tak bisa lagi ditawar. Ketergantungan pada pupuk kimia selama dekade terakhir memang meningkatkan produktivitas pertanian, namun dampaknya kini terasa: tanah kehilangan kesuburan, air tercemar, dan ekosistem terganggu. Dalam situasi ini, pupuk organik cair (POC) muncul sebagai solusi sederhana namun powerful untuk membawa pertanian menuju masa depan yang lebih berkelanjutan.
POC, yang dibuat dari bahan organik seperti sisa tanaman, limbah ternak, atau kompos cair, menawarkan pendekatan ramah lingkungan yang tidak hanya menyuburkan tanah tetapi juga memperbaiki strukturnya. Berbeda dengan pupuk kimia yang memberikan nutrisi instan namun sering kali meninggalkan residu berbahaya, POC bekerja secara alami, meningkatkan aktivitas mikroorganisme tanah yang esensial bagi siklus nutrisi. Hasilnya, tanaman tidak hanya tumbuh sehat, tetapi lahan tetap produktif dalam jangka panjang—fondasi utama ketahanan pangan.
Lebih jauh, penggunaan POC mendukung pertanian berkelanjutan dengan mengurangi ketergantungan pada bahan kimia sintetis yang harganya fluktuatif dan sering membebani petani kecil. Dengan memanfaatkan sumber daya lokal, seperti limbah rumah tangga atau pertanian, petani bisa memangkas biaya produksi sekaligus berkontribusi pada ekonomi sirkular. Bayangkan jika setiap desa memiliki sistem produksi POC sendiri: bukan hanya pangan yang terjamin, tetapi juga kemandirian ekonomi lokal yang terbangun.
Tentu saja, tantangan masih ada. Edukasi petani tentang cara pembuatan dan aplikasi POC yang efektif perlu digencarkan. Infrastruktur pendukung, seperti penyediaan alat sederhana untuk produksi POC skala kecil, juga harus diperhatikan. Namun, jika pemerintah, komunitas, dan sektor swasta bersinergi, POC bisa menjadi game changer. Ini bukan sekadar alternatif, melainkan kunci untuk memastikan generasi mendatang tetap bisa menikmati hasil bumi tanpa mengorbankan alam.
Ketahanan pangan yang berkelanjutan bukan impian kosong. Dengan pupuk organik cair sebagai salah satu pilarnya, kita punya peluang nyata untuk menyeimbangkan kebutuhan hari ini dengan warisan untuk esok. Langkah kecil ini, jika dilakukan bersama, akan membawa kita lebih dekat pada dunia yang tidak hanya kenyang, tetapi juga lestari.