INIPASTI.COM, MAKASSAR – Satuan Tugas (Satgas) Ketahanan Pangan Provinsi Sulsel berhasil menyita sebanyak 5000 ton gula rafinasi. Hal tersebut disampikan Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani, beberapa waktu lalu di Makassar.
Dicky menjelaskan, ribuan ton gula rafinasi tersebut disita di gudang Benteng Baru, Jalan Ir Sutami, Kecamatan Tamalanrea. Menurutnyam penyitaan gula ini untuk mencegah agar tidak beredar di masyarakat.
“Sesuai peraturan dari Kementrian Perdagangan, gula rafinasi hanya diperuntukkan bagi industri makanan dan minuman, dan tidak diizinkan untuk diedarkan ke masyarakat, karena akan mengakibatkan osteporosis, diabetes, dan beberapa penyakit lainnya,” sebut Dicky.
Dari 5000 ton yang disita, terdapat 86.660 kilogram telah dikemas dan siap edar. Tim ini mengungkap, peredaran gula industri ini menyasar hampir seluruh kabupaten dan kota di Sulsel.
“Parepare, Selayar dan bahkan hampir seluruh daerah di Sulsel dapat,” jelas dia.
Tim Satgas Ketahanan Pangan, kata Dicky, terdiri dari Polda Sulsel, Dinas Pertanian Sulsel, Dinas Peternakan, Dinas Pekebunan, Kanwil Bea Cukai Sulsel, KPPU Sulsel, Asosiasi Gula Sulsel, dan Bulog Sulsel. Saat ini, Kepolisian Daerah Sulsel mulai mengembangkan temuan tim Satgas Pangan itu. (Nasrullah)