INIPASTI.COM, MAKASSAR – Diberlakukannya akuntansi berbasis akrual (metode penghitungan dana) pada proses laporan keuangan sekolah, diyakini akan menjadi tantangan baru bagi para pengelola keuangan sekolah. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Makassar, Ibrahim Saleh saat membawakan sambutan pada yang dilaksanakan oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset (BPKA) Kota Makassar di Hotel Kenari, Senin (7/11/2016).
Pemerintah Kota Makassar menginginkan laporan keuangan dana BOS lebih menggambarkan informasi operasional penggunaan dana BOS. Hakikatnya akuntansi berbasis akrual tidak banyak berbeda dengan basis kas, hanya saja basis akrual lebih menekankan esensi transaksi atau kejadian, jadi laporan operasional yang akan tampak.
“Tentunya ini tantangan baru bagi pengelola keuangan daerah, dimana metode kas berubah menjadi basis akrual, sehingga sangat perlu dicermati oleh setiap SDM pengelola keuangan di sekolah-sekolah dalam mengelola anggarannya,” ucapnya mewakil Walikota Makassar.
Ibrahim Saleh menekankan bahwa pengelolaan keuangan daerah saat ini sudah berubah seiring perubahan undang undang yang berlaku tentang pengelolaan keuangan daerah. Menurutnya hal ini berdasarkan aturan yang terkandung dalam Peraturan Pemerintah No 58 Tahun 2005 tentang pengelolaan keuangan daerah.
Olehnya itu, BPKA mengadakan Workshop Akuntansi Keuangan Daerah Berbasis Akrual Bagi Sekolah Lingkup Pemerintah Kota Makassar. Ketua Panitia, Fuad Effendi mengatakan, kegiatan ini bertujuan memberikan wawasan serta skill kepada bendahara sekolah dalam penyusunan laporan dana non APBD, khususnya dana BOS.
“Kita langsung praktikkan kepada bendahara sekolah yang hadir, agar mereka mampu membuat laporan sesuai basis akrual, sehingga pelaporan periode bulan September 2016 sudah bisa terealisasi,” ujarnya.
Fuad Effendi menambahkan, kegiatan Workshop ini juga dalam rangka penyelesaian laporan dana BOS (Bantuan Operasional Sekolah) tahun anggaran 2016. Kegiatan ini pun diikuti oleh Bendahara sekolah dalam lingkup pemerintah kota Makassar dan akan berlangsung selama dua hari, Senin-Selasa (7-8/11/2016).
