INIPASTI.COM, PANGKEP – Partai Gerindra Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan, memerintahkan segenap kadernya di legislatif untuk mengambil sikap berlawanan terhadap kebijakan pemerintah daerah yang tidak berpihak pada rakyat.
Sikap oposisi tersebut diambil sebab partai besutan Prabowo tersebut menilai, keadaan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pangkep selama dua tahun terakhir terus menurun.
“Faktanya kemiskinan di sini meningkat dan pengangguran semakin banyak,” kata Ketua DPC Gerindra Pangkep, Kamrussamad saat melantik struktur pemenangan pemilu 2024 di Gedung Mutiara, Kecamatan Minasatene, Pangkep, Senin (11/10/2021).
Selain instruksi oposisi, Kamrussamad juga menegaskan kepada struktur yang dilantik agar merebut posisi ketua DPRD pada Pemilu 2024 mendatang.
Menurut anggota DPR RI ini, hal tersebut memungkinkan, karena saat ini Gerindra di Pangkep menguasai lima kursi di legislatif sehingga menempatkan partai tersebut di posisi tiga besar.
Lebih lanjut Kamrussamad mengatakan, sebagai bentuk pengabdian Gerindra terhadap masyarakat, ia menginstruksikan seluruh struktur dan kader menyukseskan program kerja ekonomi kerakyatan yang akan dilaksanakan.
“Kita tidak boleh lupa, situasi pandemi ini menyulitkan banyak pihak. Saya instruksikan agar kita semua membantu masyarakat di Pangkep, dimulai dengan menjalankan bantuan modal usaha bagi pelaku UMKM agar perekonomian bisa berputra lagi,” ujarnya.
Kegiatan pelantikan 347 orang pengurus dari berbagai wilayah di Kabupaten Pangkep ini mengambil tema “Memperkuat Infrastruktur Partai Menuju Pemilu 2024”.
Badan struktur yang dilantik yakni, Badan Pemenangan Pemilu (Bapillu), Badan Diklat, Badan Saksi, Pengurus Anak Cabang (PAC), Bapillu ranting, desa dan kelurahan.
Ketua Bapillu Partai Gerindra Pangkep, Muh Lutfi Hanafi menambahkan, pihaknya siap terus mengevaluasi kinerja pemerintah dalam mengatasi pengangguran di Pangkep.
‘Partai Gerindra Pangkep siap mengawal pemerintah dalam hal mengatasi pengangguran, sosial kontrol melalui fraksi Partai Gerindra serta menjadi oposisi dalam hal kebijakan yang tak pro rakyat,” jelasnya.
“Kami juga akan merebut Kursi Ketua DPRD Kabupaten pangkep pada Pemilu 2024 mendatangbdengan target 8 kursi,” pungkas Lutfi. (*)