INIPASTI.COM, SUNGGUMINASA – Berbagai kegiatan digelar untuk memeriahkan hari jadi Gowa ke-697 tahun. Salah satunya adalah Gelar Produk dan Kerajinan Khas Gowa di Lapangan Syekh Yusuf. Pameran ini di mulai sejak Kamis, 16 November 2017 hingga Sabtu, 18, November 2017.
Pameran ini memamerkan produk-produk khas daerah Kabupaten Gowa yang diproduksi oleh UMKM dari seluruh desa dan kelurahan. Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, saat membuka pameran menuturkan bahwa pameran tersebut untuk mengapresiasi seluruh produk dan potensi unggulan di setiap desa.
“Kita ingin mengekspose potensi yang ada di Gowa. Kita ingin menguatkan UMKM yang ada. Kita harus perkenalkan kerajinan dan produk ke masyarakat,” ungkap Adnan.
Program one village one product, kata bupati termuda di Indonesia Timur ini, adalah salah satu langkah pemerintah dalam membantu pengembangan UMKM. Menurutnya, menumbuhkan usaha-usaha baru dan UMKM di setiap desa, berkorelasi dengan penekanan angka kemiskinan dan angka pengangguran.
“Kita ingin tumbuhnya usaha-usaha di seluruh desa yang tentu akan berkontribusi menekan angka kemiskinan dan pengangguran,” ucapnya.
Dalam pameran itu sendiri, selain hadirnya stand-stand UMKM dan 18 kecamatan, ada juga stand dari perbankan. “Hadirnya perbankan mengambil bagian, kita berharap UMKM kita bisa difasilitasi permodalannya. Kita ingin produk UMKM bisa dipasarkan ke seluruh provinsi Sulsel,” pungkasnya.
Sementara itu, Kadis Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Gowa, Andi Sura, mengatakan, pemeran ini sebagai wadah UMKM dalam memamerkan hasil produksi masing-masing. “Tujuannya untuk mempromosikan produk dan kerajinan hasil kreatifitas dan produksi Gowa,” ungkapnya.
Usai membuka acara, Adnan bersama Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Mallagani dan unsur muspida lainnya menyempatkan mengelilingi stand yang ada dan ikut membeli beberapa produk. (Sule)