INIPASTI.COM, MAKASSAR – Komitmen Persatuan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) untuk tidak ikut turun pada aksi 4 November ternyata dilanggar beberapa kadernya. Peringatan Ketua PMII pada konferensi pers sehari sebelumnya hanya menjadi isapan jempol.
Baca juga : PMII Sulsel Beri Sanksi Jika Kadernya Ikut Aksi 4 November
Pada aksi dengan tuntutan tangkap dan adili Ahok di Fly Over, Jumat (4/11), nampak puluhan kader PMII melakukan aksi dengan memakai atributnya. Mereka membawa spanduk dan poster yang berisi foto Ahok dengan tuntutannya. Mereka juga membawa bendera berwarna kuning bertuliskan PMII Pengurus Cabang Makassar. Bahkan salah satu kader memekikkan kata tangkap dan bakar Ahok.
“Tangkap Ahok, Bakar Ahok!” teriak salah satu kader PMII bernama Idham.
PMII Sulawesi Selatan telah mengadakan konferensi pers bersama lima elemen gerakan mahasiswa lainnya. Mereka berkomitmen tidak melakukan aksi untuk 4 November. Sebelumnya PMII sudah menegaskan akan ada sanksi tegas bila kadernya yang memakai atribut PMII ikut melakukan aksi 4 november.
“Kita akan tegaskan bahwa barangsiapa kader PMII turun dalam aksi tersebut dengan menggunakan Atribut PMII akan diberi sanksi tegas,” ujar Ketua PMII Sulsel Muhammad Syarif pada konferensi pers Kamis, (3/11).
Syarif juga menambahkan, Ahok telah meminta maaf dan proses hukum telah berjalan. “Karena kasus ini telah diproses secara hukum maka biarkan mereka bekerja secara profesional karena sudah diserahkan kepada pihak kepolisian, maka seharusnya kita memberikan kepercayaan kepada penegak hukum untuk bekerja secara profesional.” tambah Syarif.(*)
//