INIPASTI.COM. MAKASSAR – Usaha lorong menjadi salah satu program yang memiliki daya tarik ekonomi terutama untuk masyarakat, Pemerintah kota Makassar terus mendorong agar ini dapat terus berjalan dan bisa memberikan nilai tambah di masyarakat.
Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Derah (Bappeda) kota Makassar , A. Khadijah Iriani mengatakan , melalui Forum Group Discussion (FGD) pihaknya ingin mensinergikan peran pemerintah dan pelaku usaha dalam pengembang usaha lorong melalui fasilitas pengembang klinik bisnis.
“Kami ingin mengembangkan usaha-usaha lorong ini, melalui FGD berbagai masukan ini sangatlah penting, sehingga peran masing-masing dapat lebih jelas, kata Khadijah Iriani
Sementara itu, Ketua Tim Pokja Bulo, Sakka Patih berharap , FGD semacam ini memberi masukan, kepada masing-masing stakeholder.
“Dari kegiatan ini, maka bisa ada saling sinergi antara pengembangan usaha-usaha lorong yang ada di Makassar seperti usaha kecil, industri kecil, begitupun mitra, baik dari perbankan dan dari asosiasi pengusaha juga aparatur pemerintah di kecamatan bertugas mengkoordinir langsung jalannya perekonomian lorong” Ucapnya
Ia pun menambahkan, pada usaha lorong disediakan program klinik bisnis terpadu, “Jadi badan usaha lorong itu di dalamnya ada klinik bisnis terpadu. Kami berharap klinik inilah yg menjadi rumahnya model bisnis, rumahnya model usaha yang nantinya ada di Makassar,” katanya.
Menurutnya usaha lorong butuh penguatan, sebab usaha butuh berkelanjutan, jadi pendampingan bagaimana kelanjutan usaha ini kita berharap SKPD ini bisa di optimalkan lagi dan pelaku usaha.
(Resti Setiawati)