INIPASTI.COM, RIO DE JANEIRO – Brasil membentangkan kanvas besar serupa hutan dalam menyambut Olimpiade 2016. Tahun ini, Brazil mendapatkan kehormatan sebagai tuan rumah Olimpiade musim panas 2016 yang dipusatkan di Rio de Janeiro.
Dalam pesta pembukaan, Jumat malam atau Sabtu (6/8/2016) dinihari Wita, Brazil mengerahkan seluruh keistimewaan musik dan tari tradisional yang mereka miliki dan dipoles secara modern: mulai dari samba, bossa nova dan funk.
Presiden interim (sementara) Brasil, Michel Temer membuka secara resmi Olimpiade pertama yang dilaksanakan di Amerika Selatan itu.
Api abadi Olimpiade, dibawa oleh pelari maraton asal Brasil dan peraih medali perunggu di olimpiade Athena 2004, Vanderlei Cordeiro de Lima, dan menyalakannya di kaldron Olimpiade.
Berbeda dengan upacara pembukaan di Beijing pada tahun 2008 dan London pada tahun 2012, ada kesan sederhana dalam pembukaan pesta olimpiade Brasil tahun ini.
Tidak banyak perangkat berteknologi tinggi yang digunakan, namun digantikan dengan pesta tradisional semacam Karnaval budaya. Tampil di acara pembukaan, supermodel Brasil, Gisele Bundchen dengan iringan bossa nova “Girl from Ipanema” bersama sang legenda Tropicalia, Caetano Veloso dan Gilberto Gil. Mereka semua disebut-sebut bersedia tampil tanpa dibayar.
Dalam kesempatan itu, Presiden interim Temer tampil sangat singkat dengan hanya beberapa patah kata. Ada kesan, krisis ekonomi yang melanda Brasil, berpengaruh sangat besar terhadap persiapan olimpiade Rio. Selain itu, kudeta yang baru saja memaksa Presiden Dilma Rousseff turun tahta pada Mei lalu, menyebabkan pesta olimpiade Rio menjadi terasa dipaksakan.
Meski begitu, lebih dari 11.000 atlet yang akan berlaga di Olimpiade 2016 ini. Kesempatan itu juga dimanfaatkan untuk menghijaukan Brasil, di mana setiap atlet akan diminta untuk menanam benih pohon.