Penulis: Andy Muhammad Idris (Universitas Islam Makassar)
INIPASTI.COM, MAKASSAR – Universitas Islam Makassar bekerja sama Badan Ketahanan Pangan Daerah Provisi Sulawesi Selatan mengadakan kegiatan yang bertajuk Pendidikan Spiritual, Mengusung tema ‘Peningkatan Kapasitas Aparatur Badan Ketahanan Pangan Daerah Provinsi Sulsel’, acara ini digelar di Auditorium KH Muhyiddin Zain , Selasa (13/12).
Kepala Badan Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan diwakili Kepala Bidang Keamanan Pangan Badan Ketahanan Pangan Daerah Sulsel, Agustan dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan pendidikan ini bertujuan untuk meningkatkan kecerdasan emosional yang tergambar dalam tujuh nilai dasar yakni jujur, tanggung jawab, visioner, disiplin, kerjasama, adil, dan peduli.
“Pendidikan spiritual ini tentunya menjadi kekuatan dalam meneggakkan aturan yang ada, karena pada dasarnya aturan yang berlaku sudah sangat baik. Target utama adalah adanya perubahan karakter seluruh stakeholder aparatur badan ketahanan pangan daerah Sulawesi Selatan,” tambahnya.
Rektor Universitas Islam Makassar yang diwakili Wakil Rektor II, Saripuddin Muddin dalam sambutannya berterima kasih atas terselenggaranya kegiatan ini. Tentunya kegiatan ini, jelasnya, bertujuan untuk meningkatkan pendidikan spiritual terutama bagi aparatur badan ketahanan pangan daerah Sulawesi Selatan.
“Tak hanya itu, diharapkan setelah mengikuti kegiatan ini, seluruh peserta dapat mengimplementasikan nilai-nilai spiritual dalam lingkungan kerjanya, di antaranya kejujuran, adil, tanggung jawab, dan lain sebagainya,” ungkapnya.
Prof Hamdan Juhannis, penulis buku “Melawan Takdir” didaulat membawakan materi pertama. Ia berkisah tentang buku fenomenalnya itu. Menurutnya, buku itu ditulisnya sebagai autobiografi dan menjadi motivasi kepada seluruh pembaca.
Hamdan banyak berkisah semasa kecilnya, di mana dia berani keluar untuk “melawan takdir” dan melanjutkan pendidikannya ke Makassar, bahkan keluar negeri.
Selain itu Hamdan, 40 peserta pendidikan spiritual ini akan mendapatkan materi dari berbagai ahli. Di antaranya, Rais Syuriah Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama Sulawesi Selatan yang juga Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia Sulawesi Selatan, Anregurutta Dr KH M Sanusi Baco, Wakil Rektor IV UIM yang juga Imam Besar Masjid Al-Markaz Al-Islami Makassar Dr KH Muammar Bakry, dan Dekan Fakultas Agama Islam UIM Dr Ruslan.(*)
Baca juga : Pesan AGH Sanusi Baco untuk Kontingen PW Muslimat NU Sulsel
//