INIPASTI.COM, MAKASSAR – Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Dr Rahman Rahim SE MM menyerahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian terkait ditangkapnya pelaku pembakaran motor polisi pada aksi peringatan sumpah pemuda 28 Oktober lalu di depan Kampus Unismuh.
“Karena ini kan wilayah kriminal maka kita serahkan semua kepada pihak kepolisian,” ujar Rahman Rahim saat dikonfirmasi via seluler, Sabtu (26/11/2016).
Rahman juga mengatakan dari pihak kampus akan memprosesnya nanti secara akademik dan menyerahkan ke komisi disiplin kampus untuk menentukan sanksi-sanksi apa yang akan diterima nantinya.
“Nah, Unismuh di sini akan memproses secara akademik. Kita akan bawa ke Komisi Disiplin, nanti di sana akan dinilai kira-kira apa pelanggarannya, aturannya apa dan sanksi-sanksi seperti apa yang akan didapatkan,” ungkapnya.
Rektor Unismuh juga mengimbau kepada seluruh mahasiswa untuk tidak mengikuti jejak temannya tersebut dan tetap fokus bekerja serta belajar untuk mencapai prestasi demi masa depan yang baik nantinya.
“Lebih baik bekerja dan belajar saja. Tingkatkan kualitas diri mulai dari sekarang. Karena hari sekarang akan menentukan masa depan,” tandasnya.
