INIPASTI.COM, MAKASSAR – Sejak akhir tahun 2012, Yayasan Amanah Inayah membuka sekolah Inklusi Quantum Brain. Sekolah ini seperti sekolah pada umumnya yang menerapkan sistem full day school. Yaitu dari pukul 07.30 WITA hingga 16.00 WITA.
Sekolah yang terletak di Kompleks Alauddin Bisnis Center, jalan Sultan Alauddin No 78 Makassar ini terdiri dari dua kelas. Kelas pertama untuk anak normal di lantai 1, dan kelas kedua untuk anak berkebutuhan khusus (ABK) di lantai 2.

Menariknya, selain bernuansa Islam, Standar Operasional Prosedur (SOP) kegiatan, membawa murid seakan-akan berada di rumah sendiri. Hal tersebut bisa dilihat dari daftar SOP Kegiatan Harian Guru dan Murid di bawah ini :

“Pagi memang kami biasakan ke murid untuk shalat Dhuha. Kemudian bagi anak normal, ada pelajaran Tahfiz. Pada jam yang sama ABK di terapi,” jelas Kepala Sekolah Inklusi Quantum Brain, Risnawati saat ditemui tim inipasti.com.
Dia menambahkan bahwa dua waktu shalat wajib (Dhuhur dan Ashar) juga dilaksanakan di ruang kelas. Setelah sholat dhuhur dan makan siang, seluruh murid dipersilakan untuk tidur siang.
“Rata-rata ABK di sini itu Speech delay, olehnya kami lakukan terapi wicara. Pada saat tidur siang juga, kita lakukan stimulasi, terapi autisme dengan memutar bacaan Alquran dan Asmaul Husna serta lainnya,” tambahnya.
Hal ini sejalan dengan visi misi sekolah tersebut, yaitu mewujudkan sekolah berkualitas, relevan, kompeten, dinamis sesuai perkembangan masa depan dan unggul dalam IPTEK (Ilmu Pengetahuan dan Teknologi) dan IMTAQ (Iman dan Taqwa). (Sule)










