INIPASTI.COM, KEDIRI – Persik Kediri sangat bersyukur karena Renan da Silva gagal mengeksekusi penalti yang dihadiahkan kepada Bhayangkara FC pada menit ke-13. Kiper Persik Dimas Galih Pratama berhasil membaca tendangan pemain andalan The Guardian -julukan Bhayangkara FC- itu.
Macan Putih -julukan Persik- dihukum penalti oleh wasit lantaran bek Persik Ante Bakmaz melakukan pelanggaran di dalam kotak terlarang. Beruntung penalti tersebut berhasil digagalkan oleh Dimas Galih. Aksi kiper andalan Macan Putih itu pun menyelamatkan Persik dari kekalahan.
Sebelumnya, Persik sudah unggul sejak menit ke-8. Gol Faris Aditama yang berhasil menyundul umpan matang Nikola Asceric membawa tuan rumah memimpin sementara.
Akan tetapi, setelah dihukum penalti, permainan tuan rumah seperti menurun. Tim tamu pun mulai menguasai jalannya pertandingan. Alhasil, pada menit ke-43 Renan da Silva akhirnya mampu menjebol jala gawang Persik Kediri.
Gol tersebut menutup paruh waktu dengan skor imbang 1-1. Skor tersebut sekaligus menjadi hasil akhir dari pertandingan pekan kedua Shopee Liga 1 2020 ini.
Selain harus rela berbagi poin dengan Bhayangkara FC, Persik juga harus kehilangan satu pemainnya pada laga selanjutnya. Pada partai melawan Persiraja Banda Aceh nanti, Macan Putih dipastikan tidak akan diperkuat oleh Andri Ibo.
Bek andalan Persik Kediri itu mendapat kartu merah pada menit ke-90+3. Andri Ibo diberi kartu kuning kedua oleh wasit karena melakukan pelanggaran keras. Di mana sebelumnya, Andri Ibo telah diberi kartu kuning pada menit ke-80.
Dengan hasil ini, Persik dan Bhayangkara sama-sama telah mengoleksi 2 poin dari dua hasil seri. Keduanya kini berada di urutan 8 dan 9 klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2020.
(Sule)