INIPASTI.COM, TAKALAR – Berada kurang lebih 30 meter dari perbatasan Gowa-Takalar, lokasi Taman Hati menjadi sangat strategis untuk dilihat oleh warga yang melintas di jalan Poros Gowa-Takalar-Je’neponto. Sejak karangan bunga berbentuk hati berdiri di taman tersebut, banyak sekali pengendara yang singgah sekadar untuk mengabadikan momen. Mulai dari kalangan ABG (Anak Baru Gede), hingga orang dewasa sekalipun.

Taman tersebut sebenarnya telah lama ada. Namun, makin nampak dengan adanya karangan bunga dengan warna merah jambu yang berdiri setinggi kira-kira 2 meter. Pada malam hari, karangan bunga tersebut juga diterangi oleh lampu berwarna-warni.
Nama ‘Taman Hati’ hanyalah nama yang diberikan oleh penulis. Disebabkan pada taman tersebut belum ada nama yang terpasang. Dari penelusuran tim inipasti.com, warga setempat mengatakan bahwa belum ada nama resmi yang diberikan oleh pemerintah setempat.
Bisa saja taman tersebut diberi nama ‘Taman Cinta’, ‘Taman Palleko’ karena berada di Palleko. Atau mungkin akan diberi nama ‘Taman Polongbangkeng’ karena taman tersebut tepat berada sejajar di belakang Patung Karaeng Polongbangkeng dan juga berada di Kecamatan Polongbangkeng Utara (Polut).
Bahkan, bisa saja dinamakan ‘Taman Jokowi’ karena karangan bunga berbentuk hati itu berdiri sehari sebelum kedatangan Presiden RI Joko Widodo berkunjung ke Kabupaten Takalar. Tepatnya pada Selasa malam, 13 Februari 2018.

Namun, penulis menamakan taman tersebut dengan taman hati dengan harapan orang-orang yang berkunjung, atau sekadar melihat taman tersebut saat melintasi jalan poros Gowa-Takalar, hatinya menjadi tenteram dan damai. Juga diharapkan bisa menjadi penyatu hati semua kalangan, dari masyarakat kecil, hingga pejabat.
Di luar daripada itu semua, apa pun namanya, tentunya semua pihak berharap agar seluruh masyarakat utamanya warga Palleko bisa menjaga keindahan taman tersebut. Tidak menginjak rumput, bunga, dan tanaman lainnya. Sehingga keindahan taman tersebut tetap terjaga. (Sule)