INIPASTI.COM, SIDRAP – Merosotnya pemahaman generasi muda terkait baca alquran, mendorong pendiri Yayasan Madrasah Pendidikan Islamiyah mendirikan Pesantren Qur’ani Raudhatul Athfal dan Madrasah Diniyah di Kecamatan Baranti Kabupaten Sidrap.
Ketua Yayasan Madrasah Pendidikan Islamiyah atau YMPI, Prof Iskandar Idi, menjelaskan untuk mengembalikan kejayaan baca alquran dan pendidikan agama di daerah Baranti, akhirnya pesantren ini dihadirkan.
Ia menjelaskan, di masa sekarang ini ilmu tentang agama sangat dibutuhkan, terutama untuk generasi muda. Pesantren ini hadir sebagai penyaring pada generasi muda di era masa kini.
“Pesantren ini hadir mengembalikan kejayaan Baranti untuk baca alquran. Kalau dulu orang ke Baranti cari agama sekarang justru cari narkoba,” kata Iskandar, di peresmian Pesantren Qur’ani Raudhatul Athfal dan Madrasah Diniyah, Kecamatan Baranti, Kabupaten Sidrap, Sabtu (17/12/2016).
Ia menambahkan, kehadiran pesantren ini dibangun terinspirasi pesantren Qur’ani yang ada di Masjid Istiqlal Jakarta, para santri mulai belajar tentang agama mulai dari anak-anak hingga orang dewasa, di mana ini untuk mengimbangi pendidikan agama yang tidak ditemukan di bangku sekolah.
Untuk itu, Iskandar menginginkan dalam waktu dekat dengan kehadiran pesantren ini dapat tercipta minimal satu Hafidz dan Hafidzah atau penghafal quran dengan pembinaan dan pembelajaran agama yang sangat efektif diterapkan.
“Saya minta untuk tenaga pengajar harus yang benar-benar paham agama, sehingga yang tercipta lulusan berkualitas. Jangan asal terima pengajar saja, tidak apa-apa bayar mahal,” ungkapnya.