INIPASTI.COM, MAKASSAR – Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Makassar memperkenalkan Lembaga Keuangan Pengelola Dana Bergulir Koperasi dan UKM. Lembaga itu nantinya yang diharapkan mampu membantu usaha ekonomi kecil di Kota Makassar.
Kepala Bidang Pembiayaan dan Simpan Pinjam Dinas Koperasi dan UKM Makassar H Idris mengungkapkan banyak usaha kecil di Makassar tetapi tidak mampu ditangani Dinas Koperasi. Termasuk pada persoalan penyediaan modal. Hal itu dikarenakan banyaknya keinginan dari para pengusaha kecil tersebut, namun modal usaha tidak mencukupi.
“Untuk itu kita adakan sosialisasi ini dengan menghadirkan lembaga keuangan yang bisa membantu modal usaha dengan bunga rendah. Syarat-syaratnya juga mudah,” terangnya di hadapan para pengusaha kecil menengah kota Makassar, Rabu (12/10).
Menurut Staf Ahli Bidang V, H Kusayyeng, koperasi yang berasaskan kekeluargaan ini diharapkan mampu mendistribusikan bantuannya bagi usaha kecil. Olehnya itu, ia berharap sosialisasi ini menjadi jalan untuk memfasilitasi Pelaku UKM, khususnya yang membutuhkan modal usaha. Dengan begitu, menurut Kusayyeng, setiap UKM nantinya mampu menjalankan dan membiayai usahanya sendiri.
“Koperasi merupakan motor penggerak, khususnya bagi ekonomi lemah di Indonesia. Untuk itu kita perkuat sosialisasi permodalan bagi UKM, agar kegiatan ekonomi bagi usahan kecil bisa berjalan sebagaimana mestinya,” ujarnya mewakili Wali Kota Makassar membuka kegiatan tersebut.
Sosialisasi diikuti kurang lebih 80 pengusaha kecil menengah yang ada di Pasar Segar. Dalam kegiatan ini dihadirkan tiga narasumber yaitu Hasanuddin Damis, Zainuddin Rahman, dan Ruslan Hamid. Dua di antaranya pakar ekonomi dari dunia akademisi dan dari lembaga perbankan.(*)
Baca juga : Tax Amnesty Sulsel Melampaui Target
//